Ledakan di SMAN 72 Jakarta

Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Terinspirasi Kasus Penembakan Massal Dunia

Akhirnya terungkap, FN (17), terduga pelaku ledakan bom di SMAN 72 Jakarta terinspirasi kasus penembakan massal dunia, hingga nekat melakukannya.

TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
TKP LEDAKAN - Suasana tempat kejadian perkara (TKP) ledakan di SMA Negeri 72 Jakarta, Jumat (7/11/2025). Akhirnya terungkap, FN (17), terduga pelaku ledakan bom di SMAN 72 Jakarta terinspirasi kasus penembakan massal dunia, hingga nekat melakukan tindakan peledakan. Selain itu, ternyata, terduga pelaku melakukan tindakan tersebut karena merasa kesepian dan tidak ada orang yang bisa diajak untuk curhat. 

Selain itu, ABH juga mengagumi enam orang yang merupakan pelaku penembakan massal dunia.

Mereka adalah pelaku penembakan massal Columbine High School di Colorado, AS tahun 1999, Dylan Klebold dan Eric Harris.

"Yang bersangkutan (Dylan dan Eric) beraliran Neo Nazi," ujar Mayndra.

Selanjutnya, ada pelaku penembakan massal di Gereja Charleston di Carolina Selatan, AS, pada tahun 2015 bernama Dylann Storm Roof.

Adapun dia merupakan sosok yang menganut ajaran supremasi kulit putih dan seorang neo Nazi.

Lalu, pelaku penembakan di Centre Culturel Islamique de Quebec, Kanada, pada tahun 2017 bernama Alexandre Bissonnette.

Serta, pelaku penembakan di masjid Christchurch, Selandia Baru, pada tahun 2019 yakni Brenton Tarrant.

Dua nama terakhir tertulis di senjata mainan yang dibawa ABH saat melakukan aksinya meledakkan masjid SMAN 72 Kelapa Gading.

Terakhir yakni pelaku penembakan massal di sebuah sekolah di Wisconsin, AS, bernama Natalie Lynn Rupnow pada tahun 2024.

Mayndra mengatakan dalam melakukan aksinya, ABH terinspirasi dari pelaku penembakan massal tersebut.

"Yang bersangkutan hanya mempelajari kemudian mengikuti beberapa tindakan ekstrimisme yang dilakukan. Bahkan, posenya dan beberapa simbol-simbol yang ditemukan sekedar menginspirasi."

"Artinya mengapa banyak sekali ideologi di sini tetapi tidak ada ideologi yang konsisten yang diikuti? Di sini menunjukkan bahwa, ini (pelaku penembakan) hanya inspirasi," jelasnya.

Cara ABH Ledakkan Masjid: Jarak Jauh Pakai Remote

Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Metro Jaya, Kombes Henik Maryanto, turut membeberkan cara ABH meledakan masjid SMAN 72 Kelapa Gading pada Jumat pekan lalu.

Ternyata, terduga pelaku merakit bomnya sendiri dan mengaktifkannya dengan menggunakan remote.

Sementara, beberapa material yang digunakan terduga pelaku yakni empat baterai AAA, sakelar rocker, remote, hingga potasium klorida.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved