Berita Terkini Nasional

Nasib Tragis Kepsek yang Bela Honorer, Kini Dipecat dan Nyaris Setahun Tak Digaji

Nasib tragis Rasnal, eks kepala SMA Negeri 1 Luwu Utara yang dipecat setelah membantu guru honorer mendapatkan gaji.

Editor: Kiki Novilia
ANDI BUNAYYA/TRIBUN TIMUR
KEPSEK DIPECAT - Rasnal. Mantan Kepala SMAN 1 Luwu Utara yang kini mengajar di SMAN 3 Luwu Utara, ditemui di sekretariat PGRI Luwu Utara, Minggu (9/11/2025). Ia diberhentikan tidak dengan hormat karena kasus dana komite sekolah sebesar Rp20 ribu per siswa. 

“Saya sudah mengajar, sudah bebas, tapi gaji saya tidak dibayar. Saya bertahan hampir setahun tanpa gaji,” tuturnya.

Hingga akhirnya keluar keputusan pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) dari Pemerintah Provinsi Sulsel melalui Keputusan Gubernur Sulsel Nomor 800.1.6.2/3973/BKD.

“Saya terdiam lama. Saya pikir, beginikah nasib seorang guru yang ingin menolong?” ujarnya pelan.

PGRI Buka Suara

Ketua PGRI Luwu Utara, Ismaruddin, menyebut kasus Rasnal sebagai pelajaran berharga.

“Pak Rasnal mungkin dianggap melanggar aturan formal, tapi kita tidak bisa menutup mata terhadap niat baiknya. Ia membela guru honorer ketika banyak yang memilih diam,” ucapnya.

Kini, Rasnal hidup bersama keluarganya dan mengandalkan anak-anaknya untuk kebutuhan sehari-hari. Meski begitu, semangatnya untuk mendidik belum padam.

“Saya hanya berharap, Gubernur Sulsel mau meninjau kembali keputusan itu. Saya bukan malaikat, saya manusia yang ingin membantu. Guru itu pahlawan tanpa tanda jasa. Tapi kadang, nasib pahlawan itu justru tak mendapat keadilan,” tambahnya.

Berita selanjutnya Kepsek Anggap Wajar Ada Ulat dalam Menu MBG, 'Justru Itu Sehat'

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved