TOPIK
Pelajar SMKN2 Tewas Dibunuh
-
Terjadi dari simpang KFC Kedaton sampai perempatan perguruan tinggi Teknokrat.
-
Biarpun hujan, warga sekitar tetap ramai menonton jalannya rekonstruksi.
-
DN, satu tersangka pembunuhan Dwiki Sopian, menyerahkan diri ke polisi.
-
Dengan penyerahan diri DN, polisi berencana menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan Dwiki Sopian.
-
Dengan penyerahan diri DN, semua tersangka pembunuhan Dwiki sudah ditahan polisi.
-
Apalagi saat puasa bulan suci Ramadan, Dwiki tak pernah putus puasa selama 30 hari," katanya
-
Pelajar SMA ini mengaku membunuh Dwiki karena dendam dengan perkataan Dwiki yang dianggap menghinanya.
-
KRF, tutur Hari, tidur selalu berpindah-pindah tempat di dekat rumahnya.
-
Kejadian ini bermula ketika Dwiki datang ke Lapangan Saburai pada Minggu (6/3/2016) sekitar pukul 02.15 wib.
-
Sam'un Sopian, ayah Dwiki Sopian mengaku lega karena pelaku utama pembunuhan anaknya sudah ditahan kepolisian.
-
IAP berperan membekap mulut korban serta ikut membuang jenazah.
-
Motif pembunuhan Dwiki oleh K dkk adalah sakit hati karena omongan.
-
Pedang sudah berada di dalam mobil, golok ada di pinggangnya dan pisau diberikan tersangka IAP
-
Namun, KRN memang sudah mengakui bahwa dia yang membunuh Dwiki.
-
Polisi masih memeriksa K.
-
Dalam ekspose tersebut K mengaku membunuh Dwiki lantaran membela sahabat sekolahnya yang sedang bermasalah dengan Dwiki.
-
"Serahkan saya ke langsung juga tidak apa-apa. Bisa ke kantor atau ke rumah saya juga bisa," kata Ike
-
"Saya serahkan anak saya hidup matinya sama Dang (Ike)"
-
Orangtua Dwiki,dalam laporannya mereka berharap petugas kepolisian bisa segera menangkap pelaku utama pembunuhan anaknya.
-
Kapolda Lampung Brigjen Ike Edwin mengatakan, dalam waktu 1 minggu ke depan diharapkan bisa tertangkap pelaku berinisial K yang saat ini masih buron.
-
Sementara itu, ayah Dwiki, Sam'un berharap ada keadilan dan pemberian hukuman yang setimpal kepada para pelaku meski masih remaja.
-
Hari lahir siswa SMKN 2 Bandar Lampung itu sendiri jatuh pada 24 Maret.
-
Dia mau minta maaf karena sebelumnya ribut (bertengkar) dengan K
-
"Mereka bilang mau bantuin nyari Dwiki. Datang sekitar jam 3an. Anak saya ditemukan sore,"