Setya Novanto Dijemput Paksa: Fakta tentang Fahri Hamzah Sebut Gila hingga Beda Ketegasan Jokowi-JK

Setya Novanto Dijemput Paksa: Fakta tentang Fahri Hamzah Sebut Gila hingga Beda Ketegasan Jokowi-JK

Kolase Setya Novanto 

TRIBUNSTYLE.COM  - Setya Novanto hari ini jadi sosok yang diberitakan secara hingar bingar di media massa dan media sosial.

Ketua DPR ini tengah menjadi sorotan lantaran tak kunjung memenuhi panggilan KPK terkait kasus korupsi menjeratnya hingga kemudian KPK melakukan jemput paksa.

Baca: Sahabat Dekat Posting Foto Umi Pipik dan Istri Sunu, Tips Mendekati Istri Pertama: Ajak Umroh Bareng

Drama jemput paksa Ketua DPR Setya Novanto sampai 5 jam di kediamannya pada Rabu (15/11/2017) malam hingga Kamis dini hari benar-benar menyedot perhatian masyarakat.

Baca: Terbuai Rayuan Saat Bakar-bakar Ikan, Gadis SMP Lakukan Hal Terlarang Baring-baring di Loteng

Sederet TV swasta menayangkan langsung drama penjemputan. Jajaran petinggi KPK bersiaga penuh di markasnya.

Berikut Tribun himpun 5 fakta paling menarik drama penjemputan Setnov yang dihimpun dari berbagai sumber: 

Belum Berhasil Tangkap Setnov, Tapi Bisa Amankan Dokumen Penting

Petugas KPK memasuki kediaman Ketua DPR Setya Novanto di Jalan Wijaya, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis (16/11/2017). Sejumlah penyidik KPK mendatangi kediaman Setya Novanto setelah dirinya mangkir dari pemeriksaan sebagai tersangka kasus KTP Elektronik.  (Tribunnews.com/ Irwan Rismawan)
Petugas KPK memasuki kediaman Ketua DPR Setya Novanto di Jalan Wijaya, Kebayoran Baru, Jakarta, Kamis (16/11/2017). Sejumlah penyidik KPK mendatangi kediaman Setya Novanto setelah dirinya mangkir dari pemeriksaan sebagai tersangka kasus KTP Elektronik. (Tribunnews.com/ Irwan Rismawan) ()

Hingga drama 5 jam penjemputan Setya Novanto, yang bersangkutan tiada di rumah. Tapi dokumen-dokumen penting berhasil disita KPK

Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK) akhirnya keluar dari rumah Ketua DPR Setya Novanto sekitar pukul 02.43 WIB. Mereka keluar setelah lima jam berada di kediaman Novanto di Jalan Wijaya XIII, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Kesepuluh penyidik keluar dengan membawa tiga tas jinjing, satu koper biru, satu koper hitam, dan satu alat elektronik yang belum diketahui fungsinya.

Saat ditanya mengenai aktivitas di dalam, mereka semua enggan menjawab dan terus berjalan menuju mobil masing-masing. Mereka pun enggan menanggapi saat ditanya wartawan ihwal barang yang dibawa di dalam tas dan koper.

Mereka meninggalkan kediaman Novanto dengan menggunakan sepuluh mobil Toyota Innova. Rabu malam (15/11/2017), KPK menyambangi rumah Ketua DPR Setya Novanto, mereka tiba di kediaman Novanto pukul 21.40 WIB.

Petugas polisi tampak berjaga-jaga di depan pintu masuk rumah Novanto di Jalan Wijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Seharusnya hari ini, Rabu (15/11), Novanto diperiksa di KPK namun tidak datang. Dia memilih berada di gedung DPR untuk mengikuti rapat Paripurna.

Seperti diketahui, KPK menetapkan kembali Novanto sebagai tersangka pada Jumat (10/11/2017). Novanto sebelumnya lolos dari status tersangka dalam penetapan sebelumnya setelah memenangi gugatan praperadilan terhadap KPK.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved