Stop Bersihkan Sisa Makanan di Sela Gigi Gunakan Tusuk Gigi, Gunakan Alat Ini

Tusuk gigi kerap jadi pilihan utama membersihkan sisa makanan menempel di sela gigi. Tapi, misal tidak cermat menggunakannya, berisiko.

Penulis: Jelita Dini Kinanti | Editor: martin tobing
Net
Ilustrasi 

Laporan Wartawan Tribun Lampung Jelita Dini Kinanti

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Tusuk gigi kerap jadi pilihan utama membersihkan sisa makanan menempel di sela gigi.

Tapi, misal tidak cermat menggunakannya, berisiko membuat gusi terluka, posisi gusi turun, dan timbul celah lebar antara gigi satu dengan lain mengakibatkan sisa makanan masuk ke sana.

Dari tinjauan medis, dokter gigi lebih menyarankan menggunakan flossing gigi ketimbang tusuk gigi membersihkan sisa makanan menempel di sela gigi.

Sayangnya, flossing gigi ternyata belum familiar dan masyarakat mengganggap tidak praktis dibanding tusuk gigi.

Ilustrasi
Ilustrasi (Net)

"Banyak yang tetap pilih tusuk gigi karena diklaim cepat bersihkan sisa makanan. Mereka nilai gunakan flossing gigi hanya membuang waktu saja," ujar drg Rita Kustari dari Rumah Sakit Umum Daerah Dr H Abdoel Moeloek.

Persepsi itu menurutnya karena mayoritas orang sudah terbiasa menggunakan tusuk gigi dan tidak tertarik menggunakan flossing gigi. Padahal tehnik tersebut tidak akan membuat gusi terluka.

drg Rita mempunyai pengalaman menangani pasien mengeluh gigi dan gusinya sakit.

Keluhan itu disampaikan karena ujung dari tusuk gigi patah saat sedang membersihkan sela gigi setelah menyantap makanan.

Ilustrasi
Ilustrasi (Net)

Patahan itu tertinggal di sela giginya dan tidak bisa dikeluarkan sendiri sehingga harus ditangani dokter gigi. Sejatinya apa itu flossing gigi?

Drg Rita mengatakan, flossing gigi kegiatan membersihkan sela-sela gigi menggunakan dental floss atau benang gigi.

Ada dua pilihan dental floss berbentuk benang gulung dan stik dan hanya bisa digunakan sekali per pemakaian untuk seluruh sela gigi.

"Cara menggunakan dental floss benang sebelum dimasukan ke sela-sela gigi, potong sepanjang 30 cm dan gulungkan ujung kanan dan kiri dengan jari telunjuk".

"Kemudian, gerakan secara perlahan ke depan, belakang, dan atas untuk membuang sisa makanan," urainya.

drg Rita berpendapat, flossing gigi lebih nyaman menggunakan dental floss berbentuk stik. Alasannya, lebih praktis dan cepat dibandingkan dental floss berbentuk benang gulungan.

Ilustrasi
Ilustrasi (Net)
Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved