Sempat Menghilang, Pemburu Babi Ditemukan Tak Bernyawa

Tim SAR bersama jajaran Polsek Tanjungan, Sidomulyo, dan masyarakat mencari keberadaan korban.

Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Daniel Tri Hardanto
tribunnews
Ilustrasi mayat 

Laporan Reporter Tribun Lampung Dedi Sutomo

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BAKAUHENI – Setelah tiga hari menghilang, akhirnya Made Regek (58), warga Desa Sidoreno, Kecamatan Way Panji, ditemukan.

Made ditemukan di Dusun Karyasakti, Desa Karya Tunggal, Kecamatan Katibung, Jumat, 2 Maret 2018 sekitar pukul 13.00 WIB dalam kondisi meninggal dunia.

Korban sempat dilaporkan hilang saat berburu babi hutan bersama 14 temannya, Selasa. Baru sekitar satu jam berburu, korban diketahui menghilang.

Baca: Dari Selat Sunda ke Merak, Peserta Harus Berenang Sejauh 39 Km

Baca: Padati Pelabuhan BBJ, Ribuan Warga Jadi Saksi Lomba Rakyat HUT Marinir

Tim SAR bersama jajaran Polsek Tanjungan, Sidomulyo, dan masyarakat mencari keberadaan korban. Pencarian baru membuahkan hasil pada hari ketiga.

“Korban ditemukan di semak-semak tidak jauh dari posisi terakhir menghilang,” kata Amran, warga yang ikut melakukan pencarian.

Kuat dugaan, korban tergelincir dan jatuh di lokasi yang cukup terjal. Saat ditemukan, korban mengalami patah tulang dan memar pada bagian perut. “Ditemukan di semak belukar dalam kondisi tertelungkup,” terangnya.

Kapolsek Tanjungan AKP Doni Nafrandi mengatakan, jasad korban telah dievakuasi dan langsung dibawa ke RSUD Bob Bazar untuk divisum. (*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved