Ketajaman Salah Membuat Perusahaan Ini Merugi Rp 2 Triliun
Vodafone menawarkan 11 menit menelepon gratis setiap kali Salah mencetak gol.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KAIRO - Di musim pertamanya bersama Liverpool, Mohamed Salah langsung unjuk ketajaman. Ia tak henti-hentinya mencetak gol.
Saat ini, pemain asal Mesir tersebut berada di puncak daftar topskor Premier League Inggris dengan koleksi 28 gol. Ia unggul empat gol dari striker Tottenham Hotspur, Harry Kane.
Namun, rupanya ada pihak yang menderita di balik keganasan Salah di depan gawang lawan. Sebuah perusahaan di Mesir ini merugi setiap kali pemain bercambang lebat itu mencatatkan namanya di papan skor.
Bagaimana bisa? Perusahaan telekomunikasi, Vodafone Mesir, ternyata menandatangani kesepakatan dengan Liverpool terkait Mohamed Salah.
Vodafone menawarkan 11 menit menelepon gratis setiap kali Salah mencetak gol. Padahal, di Mesir, Vodafone memiliki 43 juta pelanggan.
Baca: Soal Jatah 500 Ribu Dolar AS, Begini Penjelasan Puan Maharani
Baca: Sebelum Tewas Kecelakaan, Sopir Truk Ini Mengalami Tiga Kejadian Tak Biasa
Bisa dibayangkan berapa banyak penerimaan Vodafone jika separuh saja pelanggannya menelepon gratis tiap kali Salah mencetak gol.
Celakanya lagi, Salah belakangan amat rajin mencetak gol. Nyaris di setiap pertandingan dia menorehkan namanya bahkan kerap lebih dari satu kali.
Kesepakatan ini diteken dua pekan lalu oleh manajer pelaksana Liverpool dan CEO Vodafone. Tawaran ini dimulai sejak 20 Maret hingga akhir musim ini.
Menurut Vodafone, ongkos berdasarkan perhitungan, 11 menit telepon gratis itu akan membebani perusahaan sebesar 140 juta dolar (hampir Rp 2 triliun). Dan, dengan masih rajinnya Salah mencetak gol, tampaknya Vodafone harus rela mengorbankan koceknya lebih dalam lagi. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Perusahaan Ini Merugi Setiap Kali Mohamed Salah Bikin Gol