8 Fakta di Balik Lakalantas Maut di Bypass
Kepada polisi, BM mengatakan ayahnya adalah seorang PNS di Universitas Lampung.
Penulis: Daniel Tri Hardanto | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Jalan Soekarno-Hatta, Bandar Lampung kembali menelan korban jiwa. Seorang pengendara mobil pikap Mitsubishi L300 B 9926 BAF tewas dalam kecelakaan yang terjadi di depan Mapolsek Kedaton, Jumat, 30 Maret 2018 sore.
Sopir bernama Sahrial (58), warga Kampung Mutiara Putih, Padang, Sumatera Barat, meninggal dunia karena tubuhnya terjepit di dalam mobilnya. Mobil pikap yang dikendarainya tertimpa mobil Daihatsu Taruna BE 1061 AF.
Berikut fakta-fakta menarik di balik lakalantas maut tersebut.
1. Belum punya SIM
Mobil Taruna BE 1061 AF warna silver dikendarai BM. Warga Desa Sidosari, Kecamatan Natar, Lampung Selatan itu masih berusia 17 tahun. Artinya, BM belum memiliki SIM. Di dalam mobil itu, BM ditemani dua rekannya, GA dan NL.
2. Dikejar Ayla
BM mengaku mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi dari arah Rajabasa menuju Panjang karena dikejar oleh pengendara Toyota Ayla. Sebab, sebelumnya BM menyerempet mobil warna merah itu. Karena tak terima, pengendara Ayla mengejar BM.
3. Tabrak median jalan
Pengejaran oleh pengendara Ayla membuat BM panik. Ia pun kehilangan kendali dan langsung menabrak median jalan. Bahkan, BM menabrak tiang lampu jalan.

4. Timpa pikap
Pada saat bersamaan, muncul mobil pikap B 9926 BAF dari arah Panjang menuju yang dikendarai Sahrial (58), warga Kampung Mutiara Putih, Padang, Sumatera Barat. Nahas, mobil pikap itu tertimpa Taruna yang dikendarai BM.

5. Sempat minta tolong
Karena tertimpa Taruna di bagian depan, Sahrial terjepit di dalam mobilnya sendiri. Saat itu, ia sempat berteriak minta tolong.
6. Evakuasi berlangsung dramatis
Upaya evakuasi yang dilakukan polisi berlangsung dramatis. Pasalnya, nyawa korban menjadi taruhannya. Setelah ditarik dengan menggunakan truk, akhirnya bodi Taruna bisa diturunkan dari atas pikap. Namun, nyawa korban tak dapat diselamatkan.

7. Macet 1 km
Akibat kejadian ini, terjadi kemacetan di Bypass sepanjang sekitar 1 km dari arah Panjang menuju Rajabasa.
8. PNS di Unila
BM mengaku mobil Taruna silver yang dikendarainya merupakan milik ayahnya, SL. Kepada polisi, BM mengatakan ayahnya adalah seorang PNS di Universitas Lampung. (*)