Bukannya Serius Rapat, Pejabat Ini Malah Asyik Video Call dengan Wanita
Ditengah-tengah rapat seorang pejabat pendamping yang duduk di belakang PJS Wakil Wali Kota Bekasi malah asyik video call.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAKARTA - Rapat Kerja Kepala Daerah, Badan Kerja Sama Pembangunan (BKSP) Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang Bekasi dan Cianjur digelar di Balai Kota, Jakarta Pusat, pada Selasa (3/4/2018).
Rapat tersebut dihadiri kepala daerah dari tingkat Gubernur hingga Bupati Se-Jabodetabekjur:
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Sekretaris Daerah Jawa Barat, Kepala Biro Bidang Pemerintahan Banten, Wali Kota Depok Muhammad Idris, Wakil Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja,
PJS Wakil Wali Kota Bekasi, Wakil Bupati Cianjur Herman Suherman, Bupati Bogor Nurhayanti,
Plt Wali Kota Bogor, Wali Kota Tangsel Airin Rachmi Diany, PJS bupati tangerang, dan PJS wali kota tangerang.
Baca: Farhat Abbas Akhirnya Buka Suara Kenapa Selama Ini Benci Setengah Mati dengan Hotman Paris
"Berdasarkan permasalahan mendasar dari sembilan Kabupaten atau Kota anggota BKSP Jabodetabekjur telah dibahas beberapa permasalahan mendasar yang dihadapi bersama,
yaitu banjir, kemacetan, penyediaan air bersih, persampahan dan ketahanan pangan," ujar Anies.
Para pemimpin daerah duduk melingkar bentuk kotak, denga masing-masing tiga kepala daerah per sisinya.
Di belakang para kepala daerah, duduk sembilan pejabat pendampingnya.
Anies Baswedan memimpin rapat dan dilanjut penyampaian masalah serta solusi dari para pemimpin daerah tersebut.
Diskusi juga kerap terjadi saat membicarakan isu yang sama dan lintas regional.
Namun di tengah-tengah rapat, pantauan tim TribunJakarta.com mendapati pejabat pendamping yang duduk di belakang PJS Wakil Wali Kota Bekasi malah asyik video call.
Terlihat pejabat pria yang menduduki kursi bertuliskan 'Pejabat Kota Bekasi' tersebut berkomunikasi dengan ponselnya yang tergambar wajah seorang wanita.
Bahkan tangannya terlihat menyapa dengan melambaikan tangannya.