Benarkah Pengguna Facebook Disadap Lewat Mikrofon?
Dia lalu langsung bertanya pada Zuckerberg soal kecurigaan menyadap pengguna lewat mikrofon.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Pernah ada teori konspirasi populer yang menuding Facebook memata-matai para penggunanya lewat mikrofon di perangkat.
Kekhawatiran tersebut rupanya masih ada sehingga diangkat oleh senator Amerika Serikat dalam kesaksian CEO Facebook Mark Zuckerberg di hadapan Komisi Perdagangan dan Yudisial AS, mengenai perlindungan data pengguna Facebook, Selasa (10/4/2018) kemarin.
Senator Gary Peters menyoroti teknik targeted advertising Facebook yang menyasar audience berdasarkan analisis data pribadi. Dia lalu langsung bertanya pada Zuckerberg soal kecurigaan menyadap pengguna lewat mikrofon.
Zuckerberg dilaporkan langsung menjawab tegas. “Kami tidak melakukannya, Senator. Biar saya perjelas lagi, Anda berbicara soal teori konspirasi yang beredar bahwa kami mencuri dengar dengan mikrofon. Kami tidak melakukan itu,” ujarnya.
Baca: Dirundung Skandal Pencurian Data, Saham Facebook Malah Cetak Rekor, Ternyata Ini Penyebabnya
Baca: Begini Ciri-ciri Akun Facebook yang Dicuri, Apakah Anda Termasuk?
Lebih lanjut, Zuckerberg menjelaskan bahwa Facebook memang bisa merekam audio dari mikrofon, tapi dalam konteks yang sama sekali berbeda, yakni saat pengguna dengan sengaja merekam video lewat Facebook.
“Video tentu juga memiliki audio. Saat Anda merekam video, kami merekamnya dan menggunakan itu supaya layanannya lebih baik dengan adanya audio. Itu cukup jelas,” tutur Zuckerberg, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Ubergizmo.
Sang CEO sekaligus pendiri Facebook itu dihujani pertanyaan selama lima jam. Selain soal kecurigaan memata-matai dengan mikrofon, Zuckerberg juga dicecar soal kekhawatiran bahwa Facebook sudah memonopoli ranah media sosial.
“Jelas tidak terasa seperti itu bagi saya,” jawab Zuckerberg menanggapi pertanyaan soal monopoli Facebook, disambut gelak tawa hadirin. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul: Zuckerberg Ditanya Kebenaran Pengguna Facebook Disadap via Mikrofon