Curhat Manajer Cabor Karate soal Bonus Atlet Peraih Medali Porprov Lampung 2017

Bonus atlet-atlet yang menyumbang medali untuk Lampung Utara dalam Pekan Olahraga Provinsi Lampung 2017 belum cair.

Penulis: anung bayuardi | Editor: Yoso Muliawan
Dok Tribun Lampung
Pembukaan Porprov Lampung 2017 di Bandar Lampung. 

LAPORAN REPORTER TRIBUN LAMPUNG ANUNG BAYUARDI

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTABUMI - Bonus atlet-atlet yang berhasil menyumbang medali untuk Lampung Utara dalam Pekan Olahraga Provinsi Lampung Tahun 2017 belum cair.

Hingga Rabu (11/4/2018), para atlet peraih emas, perak, dan perunggu belum menerima hak bonusnya.

Manajer Cabang Olahraga Karate Dwi Hananto mengungkapkan, saat Porprov 2017, kontingen karate sukses mengharumkan nama Lampura.

Kontingen karate menyabet juara umum. Para atlet karate mendulang 12 emas, 5 perak, dan 8 perunggu.

"Pada dasarnya, kami sebagai pelaku olahraga tidak menyalahkan siapapun dalam situasi ini. Cuma, sangat miris terkait bonus yang memang murni hak para atlet dan pelatih," ujar Dwi.

Menurut Dwi, pemkab pernah menjanjikan bonus bagi atlet-atlet yang mampu menyumbang medali dalam porprov.

"Pemkab menjanjikan bonus akan terealisasi pada Februari 2018, saat rapat di ruang KONI (Komite Olahraga Nasional Indonesia)," katanya.

Senada, Asisten Manajer Cabor Sepak Bola Juanda Basri menjelaskan, tim sepak bola Lampura sudah dua kali menyumbang emas dalam ajang porprov.

Pertama, saat Porprov Lampung 2014 di Kalianda, Lampung Selatan. Kedua, saat Porprov Lampung 2017 di Bandar Lampung.

Juanda mengungkapkan, pemkab melalui Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata pernah menjanjikan bonus bagi atlet-atlet peraih medali dalam porprov.

Khusus cabor sepak bola dalam Porprov Lampung 2017 di Bandar Lampung, beber dia, janji bonusnya sebesar Rp 50 juta.

"Itu (janji) bonus, bukan uang pembinaan. Karena, tim sepak bola Lampura berhasil menjadi juara pertama dalam Porprov Lampung 2017 di Bandar Lampung," ujar Juanda.

Ia mengaku sering mendapat pertanyaan dari para pemain mengenai pembayaran bonus.

"Uang bonus itu sebagai penyemangat bagi para pemain, sehingga bisa maksimal mengharumkan nama Lampura dalam event-event olahraga lainnya," jelas Juanda.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved