Kisah Sumanto Si Pemakan Mayat yang Buat Kesal Pengasuhnya Gara-gara Burung

Kisah Sumanto Si Pemakan Mayat yang Buat Kesal Pengasuhnya Gara-gara Burung

Editor: wakos reza gautama
montase : Tribun Jateng
Sumanto 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Masih ingat Sumanto (46) yang dulu gemar memakan daging mayat?

Ya, pria berkumis asal Desa Pelumutan, Purbalingga, Jawa Tengah itu, sempat begitu jadi perbincangan publik karena perilakunya pada tahun 2003 silam.

Baca: Robby Purba Bikin Heboh Netizen Saat Ditanya Pilih Sophia Latjuba atau Ayu Ting Ting

Anak sulung dari lima bersaudara itupun harus mendekam di balik jeruji besi karena kasus pencurian mayat.

Perilaku menyimpang Sumanto hanya tinggal kenangan kelam masa lalu.

Kini ia telah menjadi 'manusia baru' yang siap menjalani kehidupan sebagaimana mestinya.

Sejak keluar dari penjara pada 24 Oktober 2006 silam, Sumanto tinggal di panti rehabilitasi mental An-Nur, Bungkanel, Purbalingga.

Sumanto sebenarnya sangat ingin pulang ke kampung halaman. Tapi apa daya, ia selalu ditolak warga di sana.

Mau tidak mau, ia pun harus rela menghabiskan waktunya berada di panti rehabilitasi.

Selama tinggal di panti An-Nur, Sumanto telah memperlihatkan progres perubahan sikap yang cukup signifikan.

Ia menjadi lebih dekat dengan Tuhan dan melakukan beberapa pekerjaan.

Baca: Sehabis Tabrak Driver Online, Tak Disangka Begini Perilaku Si Manis Tiara Ayu di Depan Polisi

Sumanto
Sumanto (Tribun Jateng/Khoirul Muzak)

Hal itu diungkapkan pengurus panti rehabilitasi sekaligus orang yang merawat Sumanto, Haji Supono.

"Aktivitas saya bantu-bantu pak Haji (Supono) cabut-cabut rumput, bertani, ikut pengajian, pokoknya ikut pak haji," ujarnya.

Menurut Supono, Sumanto mampu membaca Alquran. Pada beberapa kesempatan, Sumanto juga mengumandangkan azan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved