Nunik Berkomitmen untuk Perbanyak Pelatihan Kerja

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Calon Wakil Gubernur Lampung, Chusnuniah Chalim atau biasa disapa dengan Mbak Nunik, berkomitmen untuk memperbanyak pelatihan keterampilan kerja, agar masyarakat mudah mendapatkan pekerjaan atau bisa membuka lapangan pekerjaan.

“Kita akan memperbanyak pelatihan keterampilan kerja, dengan tujuan masyarakat bisa cepat mendapatkan pekerjaan atau membuka lapangan pekerjaan,” kata Nunik di Bandarlampung, Rabu (18/4/2018).

Menurut Nunik, memperbanyak pelatihan keterampilan kerja merupakan salah satu upaya peningkatan sumber daya masyarakat. Dengan memiliki keterampilan, warga diharapkan siap bersaing dalam dunia kerja.

Perlu diketahui bahwa banyak lulusan SMA atau kuliah lamban dalam mendapatkan pekerjaan salah satu kendalanya minimnya keterampilan, akan tetapi jika itu terpenuhi masyarakat akan cepat mendapatkan pekerjaan.

“Kendala yang sering dihadapi masyarakat adalah minimnya keterampilan kerja. Akibatnya, mereka tidak bisa bersaing mendapatkan kesempatan kerja yang ada,” ujarnya.

Apa bila Nunik bersama pasangannya Arinal Djunaidi (Calon Gubernur Lampung) terpilih dalam Pilkada 27 Juni 2018, maka mereka berkomitmen akan mengatasi masalah pengangguran yang salah satunya dengan memberikan pelatihan keterampilan.

Seluruh lapisan masyarakat berhak mengikuti dan mendapatkan pelatihan keterampilan, agar kedepan dapat memiliki bekal dalam bekerja.

Harapannya, pelatihan keterampilan nanti akan diisi oleh pelaku usaha kratif yang sukses dibidangnya audio video, otomotif untuk mekanik junior sepeda motor, bangunan atau mebeler untuk "finishing" kayu teknik semprot, dan dasar-dasar menjahit.

Diharapkan, dalam pelatihan kerja ini dapat menekan angka pengangguran. Bahkan diharapkan, peserta nantinya dapat membuka lapangan kerja sehingga bisa membuka lapangan kerja bagi warga lainnya.

Oleh sebab itu, agar semua ini terwujud pasangan Arinal Djunaidi-Chusnunia membutuhkan dukungan seluruh elemen masyarakat caranganya dengan mencoblos nomor urut tiga dalam pemilihan kepala daerah yang berlangsung pada 27 Juni 2018.(bb/rdi)