BREAKING NEWS LAMPUNG

Tak Disangka, Korban Pembunuhan Itu Ternyata Rajin Mengaji

Sebelumnya, masih kata Ridwan, Leo sempat tinggal di kawasan Panjang dan bekerja sebagai kuli bangunan.

Penulis: hanif mustafa | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribun Lampung/Hanif Mustafa
Petugas Inafis Polresta Bandar Lampung memeriksa jenazah Leo di Puskesmas Panjang. 

Laporan Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Leo Adya Winata (39), warga Pangkalan Kasai, Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau, tewas mengenaskan.

Ternyata, pria yang mengontrak sebuah rumah di Jalan Soekarno-Hatta Km 34, Srengsem, Panjang, Selasa, 17 April 2018, itu hidup sebatang kara.

Muhammad Ridwan (41), teman Leo di Majelis Taklim Lailahaillah Panjang, mengatakan, awalnya korban merantau ke Lampung bersama istri dan satu anaknya.

Baca: Pria Tewas Bersimbah Darah di Depan Kosannya di Panjang

"Ya dulu dia (Leo) itu merantau. Cari kerja di sini sama istri dan anaknya. Memang dari Riau. Tapi, aslinya dia Medan," ungkap Ridwan, Rabu, 18 April 2018.

Sebelumnya, masih kata Ridwan, Leo sempat tinggal di kawasan Panjang dan bekerja sebagai kuli bangunan.

"Ya sempat kerja di bangunan sama saya. Sedangkan istrinya kerja di Metro. Dia aktif di pondok juga. Kami sering ngaji bersama," tuturnya.

Baca: Bocah Ini Menyaksikan Pria Dibunuh di Depan Rumahnya

Ridwan menuturkan, belum lama ini istri Leo pulang ke Riau bersama anaknya. "Gak tahu kenapa balik. Mungkin gak kuat melarat di sini," imbuhnya.

Sepeninggal istrinya, lanjut Ridwan, Leo pindah ke rumah di depan bekas pabrik Andatu. "Katanya sekalian cari tempat kerja yang lebih baik lagi. Mau kumpul-kumpul uang dan mau balik ke Medan buat ongkos," tandasnya. (*)

Tags
Hari Buruh
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved