Berita Video Tribun Lampung

(VIDEO) Mengaku Dibohongi dan Motornya Disita, Pria Ini Nekat Tikam Debt Collector

Tak terima merasa dibohongi oleh debt collector Adira Finance, karyawan koperasi ini nekat menusuk salah satu debt collector

Penulis: Okta Kusuma Jatha | Editor: soni

Laporan Live Streaming Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Tak terima merasa dibohongi oleh debt collector Adira Finance, karyawan koperasi ini nekat menusuk salah satu debt collector menggunakan pisau di halaman parkir Adira Finance, Senin, 23 April 2018.

Pria ini bernama Muhammad Firnanda alias Yosef (22), warga Brabasan, Rt 004/001, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Mesuji. Dia mengaku merasa dibohongi atas penarikan sepeda motor Yamaha Fino yang digunakannya untuk bekerja. "Saya nekat tusuk dia (korban-Zuliyadin (34)), saya tidak terima dibohongin," ungkapnya saat ekspose di Mapolresta Bandar Lampung, Rabu, 25 April 2018.

Baca: VIDEO: Toko Twins Sediakan Aneka Jajanan Terlengkap

Yosef mengaku merasa dibohongi karena awalnya ia hanya diminta datang ke kantor Adira Finance untuk menandatangani surat keterangan jika motornya sudah menunggak beberapa bulan dan berjanji tidak ada acara penarikan motor.

Baca: (VIDEO) Bincang Santai di Mapolda Lampung, Empat Paslon Sepakat Pilgub Damai

"Awalnya ketemu di depan Puskemas Kedaton, dua orang mau narik motor, tapi saya bilang ini motor punya kakak sepupu, tinggal di perumahan Way Huwi, dan saya tidak tahu kalau motor itu nunggak," sebutnya.

Lanjutnya, Yosef dengan kedua debtcolector yang salah satunya Zuliyadin beradu argumen. Dan mencapai satu kesepakatan untuk ke kantor Adira Finance yang di Jalan Gajah Mada, Tanjung Karang Timur. "Saya bilang buru-buru, mau kerja koperasi di Korpri, terus diajak ke kantornya untuk tanda tangan surat dan janji motor tidak ditarik," jelasnya.

Setelah di kantor Yosef mengaku kaget, karena surat yang diajukan ke dia adalah surat berita acara penarikan sepeda motor. "Terus saya ajak keluar di halaman parkir Adira, saya minta kuncinya karena saya mau kerja, tetap gak dikasih dan motor ditahan," akunya.

Yosef pun mengaku emosinya makin memuncak, karena korban tak kunjung menyerahkan kunci motor yang dibawanya. "Gak dikasih-kasih, motor juga bukan punya saya, ya tanpa pikir panjang saya tikam dengan pisau yang ada dipinggang saya," tutupnya.

Sebelumnya diberitakan, tak terima sepeda motor ditahan karena menunggak cicilan, seorang pria nekat menusuk debtcollector. Kejadian ini berlangsung di Kantor Adira Jalan Gajah Mada, Senin 23 April 2018, sekitar pukul 13.30 wib. (*)

Sumber: Facebook Tribun Lampung

Videografer: Okta Kusuma Jatha

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved