Baru Seminggu Berdagang Leni Sudah Kena Penertiban

Laporan Reporter Tribun Lampung Eka A Solihin 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Para pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di atas trotoar di Jalan Imam Bonjol mendadak kaget dengan keberadaan tim gabungan yang akan menertibkan pedagang.

"Wah ya kaget juga kok tiba-tiba ada penertiban seperti ini," ucap Liris saat dijumpai di tempat lapak jualannya, Kamis (24/5).

Baca: Menengok Makam Putri Diana yang Mewah di Tengah Danau yang Asri dan Indah

Ia juga mendukung upaya  tim gabungan yang menertibkan lapak PKL  di Jl Imam Bonjol 

"Pada dasarnya gak masalah dan setuju dengan penertiban ini, asal diberlakukan rata kepada seluruh pedagang," ucapnya.

Sebab pedagang yang berjualan di atas trotoar tidak hanya dirinya saja,  ada beberapa pedagang lainnya seperti gorengan, es, dan sebagainya.

"Nah, mereka yang jual makanan jadi tersebut biasanya buka sore mulai jam 16.00-17.30 wib di sepanjang trotoar ini. Kalau dihitung-hitung ada 10 lapak," tuturnya.

Baca: Pemerintah Terus Lakukan Ramcek AKDP Menghadapi Lebaran

Sementara, pedagang lainnya Leni mengaku belum menerima surat edaran yang dilayangkan untuk tidak berjualan di lokasi yang ditempatinya.

"Ya baru satu minggu menempati dan gak tahu. Soalnya baru nempatin posisinya saya nyewa di sini selama setahun. Dan yang menyewakan juga gak bilang apa-apa," ucapnya.

Leni pun mengungkapkan kekecewaannya dengan kejadian penertiban tersebut, namun tidak dapat berbuat apa-apa.

"Pastinya kecewa dengan itu, tapi mau gimana lagi kalau nanti benar-benar dibongkar ya pindah.
Ya setuju aja sih penertiban,  soalnya itu buat ketertiban umum," tukasnya. (eka)