BREAKING NEWS LAMPUNG

Tuntut Keadilan, Massa Komite Tolak Penggusuran Pasar Griya Paksa Masuk ke Kantor Pemkot

Aksi demonstrasi oleh Komite Tolak Penggusuran Pasar Griya (KTP-PG) di Halaman Kantor Pemerintah Kota Bandar Lampung kian memanas.

Penulis: hanif mustafa | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung/Hanif

Laporan Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Aksi demonstrasi oleh Komite Tolak Penggusuran Pasar Griya (KTP-PG) di Halaman Kantor Pemerintah Kota Bandar Lampung kian memanas.

Aksi yang diikuti oleh Masyarakat Pasar Griya, LMND, GMNI, SMI, LBH Bandar Lampung, FSBKU-KSN, PMII, HMI, KPOP memaksa masuk ke kantor pelayanan satu atap.

Baca: VIDEO - Bakso Golden Nikmatnya Paripurna Tanpa Pengawet dan MSG

Pantauan Tribun Lampung, Senin 23 Juli 2018, massa yang semestinya berada di jalan Dr Susilo depan gerbang kantor pemerintah Kota Bandar Lampung memaksa masuk dengan membuka pintu gerbang.

Baca: Liga 1 Indonesia : PSMS Medan vs PSM Makassar, Target Amankan Tiga Poin

Kemudian puluhan massa yang mengatasnamakan keadilan untuk warga pasar griya sukarame mencoba menduduki kantor pelayanan satu atap kota Bandar Lampung.

Sebelumnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung menggusur Pasar Griya, kemarin Jumat 20 Juli 2018. Penggusuran berakhir ricuh karena warga yang didampingi sejumlah aktivis mahasiswa bentrok dengan aparat.

Dalam bentrokan tersebut, sebanyak 11 orang dibawa ke puskesmas dan rumah sakit terdekat. Salah satu di antara korban didagnosis patah kaki.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved