Grafis Tribun Lampung

Membedakan Tahi Lalat Normal dan Tahi Lalat Kanker Kulit

Kondisi kulit ini umumnya tidak berbahaya, Namun demikian, beberapa tahi lalat bisa berubah menjadi kanker.

Penulis: dodi kurniawan | Editor: Reny Fitriani
GrafisTribunlampung/Dodi
Tahi lalat 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Hampir setiap orang setidaknya memiliki satu tahi lalat di tubuhnya. Tahi lalat sering muncul di masa kanak-kanak.

Jika Anda dilahirkan dengan tahi lalat, bintik-bintik ini dianggap sebagai tanda lahir. Tanda lahir adalah hasil dari pigmentasi warna dari melanosit (sel pigmen kulit) yang mengelompok tanpa alasan jelas.

Baca: Iduladha 2018, Begini Cara Menyimpan Daging Kurban Agar Tahan Lama

Kondisi kulit ini umumnya tidak berbahaya, Namun demikian, beberapa tahi lalat bisa berubah menjadi kanker.

Bentuk yang tidak biasa, luka, benjolan, mendadak muncul tanpa disadari, atau perubahan tampilan atau sensasi pada area kulit mungkin menjadi pertanda Melanoma atau jenis lain dari kanker kulit atau sebagai peringatan dini.

Baca: Kasus Iseng Teror Bom di Transmart Lampung Dilimpahkan ke Kejati

Nah, untuk mendeteksi apakah 'hitam manis' di kulitmu itu tahi lalat biasa atau Melanoma, kenali dulu tanda-tandanya berikut ini.

Tahi lalat
Tahi lalat (GrafisTribunlampung/Dodi)
Tahi lalat
Tahi lalat (GrafisTribunlampung/Dodi)
Tahi lalat
Tahi lalat (GrafisTribunlampung/Dodi)
Tahi lalat
Tahi lalat (GrafisTribunlampung/Dodi)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved