Lagi, Oknum Polisi Diduga Pungli Sopir Truk di Pelabuhan Bakauheni

Laporan Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Praktik pungutan liar (pungli) yang diduga dilakukan oknum polisi terhadap sopir truk kembali terjadi.

Kali ini, petugas Bidang Propam Polda Lampung mengamankan satu oknum polisi dan satu warga sipil dalam pungli yang terjadi di Seaport Interdiction Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan.

Dari informasi yang dihimpun Tribun Lampung, keduanya ditangkap hari Selasa, 18 September 2018 sekitar pukul 23.00 WIB.

Dari tangan keduanya, polisi menyita sejumlah uang dalam tas yang diduga merupakan hasil pungli.

Modus keduanya meminta sejumlah uang sebagai uang jalan dari sopir truk yang hendak masuk ke pelabuhan.

Saat dikonfirmasi, Kabid Propam Polda Lampung Kombes Pol Hendra Supriatna membenarkannya. "Benar adanya itu," ujar Hendra, Rabu, 19 September 2018.

Dia mengatakan, ada dua orang yang diamankan. "Satu oknum (anggota polisi)," tandasnya.

Baca: Soal Satlantas Polres Mesuji Pungli, Polda Lampung Tunggu Pengunggah Video

Sementara Wakapolda Lampung Brigjen Pol Angesta Romano Yoyol mengaku belum tahu. Ia akan melakukan pengecekan terlebih dahulu.

"Tapi, perintah saya, tindak tegas," ujarnya.

Sebelumnya, dua oknum anggota Satlantas Polres Mesuji diamankan karena diduga melakukan pungli kepada sejumlah sopir truk.

Dua oknum anggota Polres Mesuji itu diduga melakukan pungli di simpang Desa Brabasan, Kecamatan Tanjung Raya, Mesuji.

Ternyata, praktik pungli tersebut direkam dalam video secara diam-diam oleh awak truk.

Video tersebut diunggah oleh akun Sacy Dyeaz ke YouTube, Minggu, 26 Agustus 2018 dengan judul ”Pungli polisi di simpang brabasan mesuji lampung”. 
Adapun video berdurasi 1 menit 30 detik itu sudah ditonton sebanyak 698 kali.

Meski begitu, video ini langsung mendapat respons dari akun Bidang Propam Polda Lampung. 

Baca: Video Pungli Muncul di YouTube, 2 Oknum Anggota Polres Mesuji Dijemput Polda Lampung