Dapat Pengaduan dari Warga Satu RW di Jakarta, Hotman Paris Minta Gubernur Anies Baswedan Periksa
Warga satu RW di Jakarta Timur ramai-ramai mendatangi pengacara kondang Hotman Paris Hutapea.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Warga satu RW di Jakarta Timur ramai-ramai mendatangi pengacara kondang Hotman Paris Hutapea.
Warga satu RW tersebut menemui Hotman Paris ketika sang pengacara tersebut berada di Kopi Joni.
Kedatangan warga satu RW menemui Hotman Paris diunggah dalam sebuah video akun Instagram Hotman, @hotmanparisofficial, pada Sabtu (24/11/2018).
Hotman mengunggah video dirinya yang sedang dikerumuni banyak orang.
Hotman pun meminta tolong Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan untuk menelusuri proyek tersebut.
"Bapak Gubernur DKI Dr. Anies Baswedan di sini wargamu, RW 06 Cipayung yang merasa 7 bulan telah menderita dan mengalami kerugian akibat pembangunan proyek Sakura Garden City yang dibangun oleh grup Sayana katanya," ujar Hotman Paris.
• Luna Maya Buka-bukaan di Hadapan Hotman Paris Pernah Diajak Pejabat ke Ruangan Khusus
"Tolong bapak periksa apakah ada dugaan tersebut, kalau memang ada dugaan kerugian tentu bapak Gubernur berwenang menghentikan proyek tersebut kalau memang ada bukti," tambahnya dalam video.
Kepada Hotman, para warga RW 06 mengaku menderita.
"Satu RW mereka menderita tolong diperiksa, kami belum menuduh hanya mohon diperiksa karena ini satu RW datang ke Kopi Johny, Sakura Garden City di Cipayung," tambahnya.
Sementara itu, dilansir dari Tribunnews, pembangunan superblok Sakura Garden City di Cipayung, Jakarata Timur telah dimulai pada Agustus 2018.
Sakura Garden City merupakan masterpiece PT Sayana Integra Properti, pengembang properti kolabrasi Daiwa House Industry (kontraktor terbesar di Jepang), JOIN (gabungan BUMN Jepang dan swasta yang khusus berinvestasi di luar negeri) dan pengembang lokal, Trivo Group.
"Hari ini, kami soft launching, sedangkan hard selling dimulai pada Agustus," kata Presiden Direktur PT Sayana Integra Properti, Nobuya Ichiki, Sabtu (21/7/2018).
Untuk tahap awal, Nobuya mengatakan, superblok seluas 10 hektare (ha) itu dibangun empat tower kondominium (apartemen), yang konstruksinya diharapkan rampung 2024.
Adapun, khusus tower Cattleya selesai dalam dua tahun ke depan.
Superblok dengan 60 persen area terbuka hijau itu menyediakan hunian vertikal (apartemen) sebanyak 12 tower.
Apartemen dengan 5.000 tempat tinggal itu akan menyasar kalangan milenial dengan harga terjangkau.
Superblok itu juga dilengkapi pusat perbelanjaan (mal), rumah toko (ruko), restoran, hingga klinik.
Ke depan, gedung perkantoran, hotel, dan rumah sakit juga akan dibangun.