Bukalapak Hadirkan Pelapak Beromzet Rp 75 Juta Sebulan di Ranger Camp Nusantara 2019
Bukalapak Hadirkan Pelapak Beromzet Rp 75 Juta Sebulan di Ranger Camp Nusantara 2019
Penulis: Ana Puspita Sari | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAKARTA - Bukalapak kembali menggelar Ranger Camp Nusantara 2019 di kawasan Sentul, Jawa Barat.
Kegiatan edisi ke-4 ini diperuntukkan bagi para ranger atau koordinator lapangan Bukalapak di daerah yang merupakan bentuk apresiasi terhadap kontribusi ranger sekaligus sarana pengembangan kapabilitas mereka sebagai pengusaha.
Acara yang berlangsung pada 15-17 Maret 2019 itu dihadiri oleh 100 ranger dari seluruh Indonesia.
Head of Community Management Bukalapak Muhammad Fikri mengatakan, ranger-ranger Komunitas Bukalapak di berbagai daerah ini merupakan perpanjangan tangan Bukalapak dalam mendorong pertumbuhan pelapak-pelapak di berbagai daerah.
"Walaupun di tengah kesibukan mereka berwirausaha, dedikasi mereka untuk turut memajukan pelapak di daerahnya baik mendorong mereka untuk go online, maupun berbagi bagaimana mengelola bisnis, sangat patut diapresiasi. Untuk itu, acara Ranger Camp ini diadakan," jelas Fikri dalam rilisnya, Senin, 18 Maret 2019.
• Istri CEO Bukalapak Achmad Zaky Tulis Tentang Kesalahan Usai Ramai Tagar Uninstallbukalapak
• Seusai Bertemu Bos Bukalapak yang Ngetwit Presiden Baru, Jokowi Minta Stop Uninstall Bukalapak
Fikri menambahkan, kegiatan Ranger Camp ini mencakup pengembangan kapasitas diri sebagai pemimpin, pengembangan ide bisnis, pengembangan kolaborasi dalam komunitas, serta mendorong terbentuknya opinion leader baru.
Ke depannya, komunitas-komunitas Bukalapak di seluruh Indonesia diharapkan menjadi semakin kompak, loyal, karena dipimpin oleh ranger-ranger yang memiliki kredibilitas terbaik.
Ranger Camp ini juga telah berhasil mencetak opinion leader baru.
Seperti Edy Suryo (29), pelapak Bukalapak di Blitar dulunya bekerja di car wash (cucian mobil) selama 3 tahun.
Setelah bergabung ke Komunitas Bukalapak dan menjadi ranger, kini Edy Suryo berhasil menjadi pengusaha sukses dengan omzet per bulan mencapai lebih dari Rp 75 juta.
Tidak hanya itu. Edy juga semakin aktif berkontribusi di berbagai kegiatan seperti seminar tentang bisnis online, dan juga memberikan inspirasi bagi usaha-usaha kecil di sekitarnya untuk turut berkembang.
Untuk diketahui, tahun 2016 yang lalu, Komunitas Bukalapak hanya di lima kota.
Hingga 2019, Komunitas Bukalapak tersebar di 142 kota/kabupaten di seluruh Indonesia, dengan jumlah anggota mencapai lebih dari 30 ribu.
Kegiatan Komunitas Bukalapak juga semakin bertambah hingga saat ini dengan semangat, keaktifan Ranger dan Komunitas Bukalapak di akhir 2018 mencapai lebih dari 1.000 kegiatan di seluruh Indonesia, seperti Kopdar, Belajar Ngelapak Bersama Komunitas (BNBK), program kemitraan, dan workshop.
Bukalapak berharap Komunitas Bukalapak dapat memberikan dampak positif bagi kemajuan masyarakat sekitar. (Tribunlampung.co.id/Ana Puspita Sari)