Kronologi Driver Ojol Dibegal Penumpang, dari Mimpi Motor Hilang hingga Leher Dikalungi Pisau
Kronologi Driver Ojol Dibegal Penumpang di Bandar Lampung, dari Mimpi Motor Hilang hingga Leher Dikalungi Pisau
Penulis: hanif mustafa | Editor: Andi Asmadi
Kronologi Driver Ojol Dibegal Penumpang, dari Mimpi Motor Hilang hingga Leher Dikalungi Pisau
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Dedi Suherman (31), driver ojek online di Bandar Lampung, bernasib nahas. Ia dibegal oleh penumpangnya sendiri. Motor, HP, dan dompet dibawa kabur begal.
Kejadian driver ojol dibegal oleh penumpangnya sudah dua kali selama sebulan ini.
Komunitas driver ojol Bandar Lampung, URC Gaspoll, meminta para driver berhati-hati menerima order dari zona tertentu yang diidentifikasi sebagai zona bahaya.
Berikut ini lima fakta driver ojol di Bandar Lampung dibegal oleh penumpangnya sendiri.
• Kronologi Terbongkarnya Aksi Pencabulan JM terhadap Belasan Murid SD
• Tak Terima Ditunjuk-tunjuk Fadli Zon, Ali Mochtar Ngabalin Bikin Ancaman Mengerikan
• Ahmad Dhani Rayakan Ultah di Sel, Mulan Jameela Tulis Pesan Haru
1. Herman adalah warga Rusunawa Ketawang Blok B Panjang, Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung.
2. Herman menjadi korban begal di depan PKOR Way Halim, Bandar Lampung, Sabtu (25/5/2019) sekira pukul 21.00 WIB.
3. Herman kehilangan sepeda motor Yamaha Vixion Merah Hitam bernopol BE 4994 DC.
4. Tak hanya itu, handphone dan dompetnya juga direbut pelaku begal.
5. Herman menuturkan bahwa ia sempat memiliki firasat sebelum motornya hilang. Tiga kali ia bermimpi motornya hilang.
Berikut ini kronologi driver ojol di Bandar Lampung dibegal oleh penumpangnya sendiri.
Dedi Suherman pada mulanya punya motor Yamaha M3. Motor itu kemudian ia jual seharga Rp 7 juta.
Hasil pembelian motor itu ia gunakan untuk modal beli motor Yamaha Vixion.
Vixion harganya Rp 13 juta. Untuk menuutpi kekuragannya, ia meminjam ke perusahaan leasing dan membayar cicilan sisanya.
Sudah tiga bulan terakhir ini ia mencicil motor yang ia pakai untuk ojek online itu.