Keracunan Makanan di Pringsewu

BREAKING NEWS: Puluhan Orang Keracunan Makanan Setelah Menyantap Berkat

Mayoritas warga yang keracunan merasakan pusing, mual dan lemas.

Tribunlampung/Didik
Dimas (13), salah satu korban keracunan makanan diambil sampel darah oleh petugas medis Puskesmas Pringsewu untuk uji laboratorium, Sabtu (21/11). 

Laporan Tribun Lampung R Didik Budiawan C

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Puluhan orang di Kabupaten Pringsewu mengalami keracunan makanan. Diduga setelah menyantap makanan dari acara kumpulan doa masyarakat.

Mayoritas warga yang keracunan merasakan pusing, mual dan lemas. Kepala Puskesmas Pringsewu Dr Herman Syahrial mengaku telah menurunkan tim untuk menyikapi kejadian tersebut.

"Saya Jumat (20/11) Pukul 20.30 WIB mendapat laporan dari dokter praktik umum, pasiennya yang terkena penyakit itu meningkat sampai 15 orang. Katanya habis makan berkat," ujar Herman, Sabtu (21/11) di puskesmas.

Atas kejadian itu lah, pihaknya mengambil sampel makanan yang telah dikonsumsi masyarakat tersebut untuk di uji laboratorium makanan di Bandar Lampung. Diketahui, acara doa yang diselenggarakan di Kelurahan Pringsewu Selatan itu Kamis (19/11) sore.

Sementara korban baru merasakan gejala keracunan pada malam hari dan sehari setelahnya, Jumat. Dugaan kuat mengarah ke makanan di tempat yasinan tersebut lantaran seluruhnya memakan makanan dari sana.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved