Anggota Polres Lampung Tengah Beri Sepeda Gratis untuk Warga Kurang Mampu

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/Lampung Tengah - Salah seorang anggota Bhabinkamtibmas di Polres Lampung Tengah Aipda Leonardo memberikan satu unit sepeda secara cuma-cuma atau gratis untuk warga kurang mampu di Kecamatan Bangun Rejo.

Selain memberikan sepeda, Aipda Leonardo juga telah membongkar rumah warga kurang mampu yang bernama Sri Rahayu warga Kampung Mekar Jaya, Kecamatan Bangunrejo, Kabupaten Lampung Tengah untuk direnovasi menjadi lebih baik karena sebelumnya tidak layak huni.

Leonardo mengatakan, awalnya dia merasa prihatin karena Sri Rahayu terpaksa berjalan kaki setiap hari menyusuri aliran sungai untuk mencari jamur dan sayuran demi memenuhi kebutuhan hidupnya.

Sri Rahayu memiliki sepeda, namun kondisinya rusak dan dia tidak sanggup memperbaikinya.

"Atas rasa kemanusiaan ini, saya inisiatif membelikan sepeda untuk Ibu Sri gratis, sepedanya saya beli dari menyisihkan gaji. Semoga sepeda ini bisa bermanfaat untuk Ibu Sri," katanya, Senin (13/10/2025). 

Sebelumnya, Aipda Leonardo melakukan bedah rumah milik Ibu Rahayu yang juga merupakan salah seorang jemaat Gereja Zebaoth wilayah setempat. 

Bedah rumah tersebut berjalan berkat kerja sama antar warga, tokoh agama, perangkat kampung, serta para donatur, rumah tersebut berhasil direnovasi secara total hingga layak huni.

Dalam bedah rumah yang dia inisiasi tersebut, dia melihat hubungan kerja sama lintas elemen masyarakat, mulai dari warga sekitar, tokoh agama, perangkat kampung hingga para donatur terjalin dan menciptakan semangat gotong royong dan toleransi antarumat beragama.

Hal itu selaras dengan tugasnya di kepolisian sebagai Bhabinkamtibmas, yang tidak hanya untuk menjaga keamanan dan ketertiban saja.

Upaya Leo itu pun disambut baik oleh aparat kampung setempat, Pairin selaku Kepala Kampung Mekar Jaya mengatakan bahwa Leo adalah polisi yang punya rasa peduli dan punya jiwa sosial tinggi. 

Dia menilai bahwa aksi tersebut tidak hanya dilakukan oleh seorang penegak hukum, namun seorang sahabat dan seorang individu yang peduli dengan sesama tanpa memandang suku, ras, atau agama.

Ia pun berharap, apa yang telah dilakukan Aipda Leonardo tersebut dapat menjadi contoh dan inspirasi bagi seluruh warganya untuk terus mengedepankan nilai-nilai empati, gotong royong, serta kepekaan sosial dalam kehidupan sehari-hari.

“Apa yang dilakukan Pak Bhabin menjadi pengingat bagi kita semua untuk saling peduli antar warga dan saling tolong-menolong untuk berbuat kebaikan,” kata Pairin.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/Fajar Ihwani Sidiq)