Dishub Lamsel Bagikan 400 Rompi Kepada Tukang Ojek
Dinas Perhubungan (Dishub) Lampung Selatan (Lamsel) memberikan bantuan rompi kepada sekitar 400 tukang ojek di beberapa kecamatan di kabupaten
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Ridwan Hardiansyah
Laporan Reporter Tribun Lampung Dedi Sutomo
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KALIANDA – Dinas Perhubungan (Dishub) Lampung Selatan (Lamsel) memberikan bantuan rompi kepada sekitar 400 tukang ojek di beberapa kecamatan di kabupaten tersebut.
Penyerahan bantuan rompi dilakukan di gedung GSG Sidomulyo, Kamis (3/12/2015).
Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan Setda Lamsel Erlan Murdiantono tampak menyerahkan langsung bantuan tersebut.
Menurut Erlan, bantuan tersebut untuk meningkatkan kedisiplinan dan keseragaman. Sehingga, para pengguna jasa ojek dengan mudah mengenali mereka.
“Sebelumnya, dinas perhubungan telah memberikan bantuan helm. Sekarang, rompi. Selain memudahkan mereka untuk dikenali pengguna jasa, rompi tersebut juga untuk keselamatan para tukang ojek,” ujar Erlan.
Ia berharap penyedia jasa ojek di wilayah kabupaten Lamsel dapat meningkatkan kedisiplinan dan kepatuhan, terhadap aturan berlalu lintas di jalanan. Hal itu penting guna menjamin keselamatan pengguna jasa yang dibawa.
Sementara, Kepala Dishub Lamsel Syukur Kersana mengatakan, 400 tukang ojek yang mendapatkan bantuan rompi tersebut berasal dari lima kecamatan, yakni Kalianda, Penengahan, palas, Sidomulyo, dan Bakauheni.
Menurut Syukur, rompi yang diberikan kepada para tukang ojek tersebut memiliki list khusus, yang akan bercahaya pada malam hari. Sehingga, mereka dapat dilihat pengendara lain guna menjaga keselamatan.
“Untuk tahun ini, kami memberikan kepada 400 tukang ojek. Dan tahun depan, kami akan lakukan kembali untuk tukang ojek di wilayah kecamatan lainnya,” kata Syukur
Syukur mengatakan, tukang ojek yang menggunakan rompi khusus tersebut, merupakan mitra Dishub Lamsel. Selain memberikan rompi, dishub juga melakukan pembinaan tentang aturan berlalu lintas kepada tukang ojek, dengan menggandeng Sat Lantas Polres Lamsel.
“Kami berharap penyedia jasa ojek di Lamsel dapat menjadi contoh bagi daerah lain,” ungkap Syukur.