Terduga Pengedar Uang Palsu Tertangkap

BREAKING NEWS: Gambar Soekarno Hatta Gelap, Warga Sawo Jajar Resah dengan Peredaran Upal

Warga di Kabupaten Lampung Utara diimbau waspada terhadap peredaran uang palsu.

Penulis: anung bayuardi | Editor: soni

Laporan Reporter Tribun Lampung Anung Bayuardi 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTABUMI UTARA - Warga di Kabupaten Lampung Utara diimbau waspada terhadap peredaran uang palsu. Sebab, salah satu terduga pengedar membelanjakan uang yang diduga palsu di Desa Sawo Jajar, Kotabumi Utara, Lampung Utara.‎

Yudi (35), warga setempat membenarkan dugaan peredaran uang palsu. Bahkan, semalam ada seorang yang ditangkap gara-gara belanja minuman di wilayah setempat. Ia menceritakan awalnya, seorang pria paruh baya, yang diduga sebagai pengedar belanja ke warung milik Dila, untuk membeli sebungkus rokok. Akan tetapi, pemilik warung itu ragu atas uang yang diterimanya, sehingga dikembalikan lagi ke Dargo (50).

Tak kehilangan akal, Dargo membelanjakan minuman uang kembalian di salah satu warung milik Simon.‎ "Uang yang digunakan pecahan Rp 100 ribu," katanya seraya mengatakan pelaku pun langsung kabur setelah belanja.

Akan tetapi pemilik warung curiga dan memberi tahukan ke warga yang kebetulan sedang berkumpul di depan rumahnya. Melihat hal tersebut, warga sekitar langsung mencari keberadaan Dargo. Saat itu, warga menemukannya di rumah Agus. Pihaknya melakukan pemeriksaan di rumah Agus didampingi oleh Kades setempat. Diperoleh sebanyak 8 lembar uang di dompet Dargo sejumlah uang dengan ciri yang sama di warung Simon.

Ketika diperiksa oleh warga, uang tersebut bukan asli. Karena menurutnya ada beberapa tanda-tanda yang menunjukkan alat pembayaran itu palsu. Antara lain kondisi kertas yang licin, sedangkan uang asli kondisinya sedikit kasar. Kemudian warna yang timbul mengkilat, padahal uang yang asli tidak mengkilat.

Selain itu, yang membuat curiga, gambar Presiden dan Wakil Presiden RI pertama Soekarno dan Moehamad Hatta. Pada uang milik Dargo warna gambar tersebut gelap. "Warnanya saat dipegang tidak luntur. Sepertinya uang yang dibuat pakai mesin percetakan," kata dia.

Karena itu, dirinya‎ beserta warga lainnya menyerahkan Dargo ke Polsek Kotabumi Utara beserta uang yang dipakai belanja dan sisa uang yang ada di dalam dompet. (ang)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved