Oknum TNI Bercanda Bawa Bom
Ini Kronologi dan Hasil Pemeriksaan terhadap Anggota TNI AD yang Bercanda Bawa Bom di Bandara Branti
Ia meminta supaya peristiwa ini tidak dibesar-besarkan. Pasalnya ini hanya gurauan dua orang anggota yang berteman.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Pasi Intel TNI AD menyampaikan hasil Berita Acara Pemeriksaan (BAP) terkait peristiwa oknum TNI yang bercanda mengenai bom.
Letnal Satu Riswanto mengungkapkan, berdasarkan hasil BAP terhadap Prada Budianto diketahui kronologinya bermula dari guraian Prada Budianto kepada rekannya Prada Herlangga yang hendak meletakkan tas dibagasi pesawat.
Saat itu, ungkap dia, Prada Budianto bertanya "Apa isi tasmu itu. Bom ya?" kata Riswanto membacakan hasil BAP.
Tapi pertanyaan itu tidak dijawab oleh pemilik tas yang juga rekannya sesama anggota. Kemudian, pramugari yang mendengar pertanyaan yang tidak yang tidak dijawab tersebut, lalu pramugari melapor ke co-pilot.
"Jadi kronologinya seperti itu. Pertanyaan Prada Budianto yang bermaksud bercanda itu tidak dijawab oleh Prada Herlangga. Tapi karena isu bom di bandara kan sensitif makanya didengar pramugari jadi dilaporkan ke co-pilot. Ini hasil BAP di bandara," terang Letnan Riswanto saat menyampaikan hasil BAP kepada Tribun melalui sambungan telepon, Rabu (6/7) malam.
Ia meminta supaya peristiwa ini tidak dibesar-besarkan. Pasalnya ini hanya gurauan dua orang anggota yang berteman.
Diketahui, peristiwa itu membuat isu bom mencuat di Bandara Branti atau Bandara Radin Intan II Lampung Selatan. Hal itu berawal dari dua oknum TNI AD yang hendak berangkat ke Palembang menggunakan Pesawat Wings Air rute Lampung-Palembang.(wen)