Truk Tak Lagi Melintas, Warga Bumi Arum Tunggu Pemerintah Perbaiki Jalan Rusak
"Debu sudah nggak parah lagi," ujar warga setempat, Eko, Minggu (14/8/2016).
Penulis: Robertus Didik Budiawan Cahyono | Editor: Ridwan Hardiansyah
Laporan Reporter Tribun Lampung Robertus Didik Budiawan
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Warga Pekon Bumi Arum, Kecamatan Pringsewu merasa tenang. Pasalnya, ruas jalan di wilayah Pekon Bumi Arum sudah tidak dilintasi truk yang membawa muatan galian tanah.
"Debu sudah nggak parah lagi," ujar warga setempat, Eko, Minggu (14/8/2016).
Selain itu, kata dia, tidak ada kebisingan truk lagi. Saat ini, tambah dia, warga menunggu pemerintah memperbaiki ruas jalan tersebut.
Ketua BHP Bumi Arum, Mahfrul mengatakan, sebelumnya masyarakat minta galian tanah di wilayah Pekon Bumi Arum ditutup.
Sebab, usaha galian tanah yang sudah beroperasi tiga tahun, membuat kerusakan jalan pekon, dan menimbulkan debu yang mengganggu kesehatan masyarakat.
