Nyaris Diperkosa Perampok, Kim Kardashian Selamat Berkat Temannya

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Selebritas populer Amerika Serikat, Kim Kardashian mengaku syok dan terguncang, setelah insiden perampokan yang dialaminya.

Kim, yang saat itu tengah tidur di apartemen miliknya di Paris, Perancis, dirampok lima pria berseragam polisi saat malam hari.

Dilansir laman entertainment TMZ, saat perampokan itu, Kim hanya mengenakan gaun handuk mandi.

Tangannya diikat dengan zip tie (plastik pengikat kabel), yang belakangan sering digunakan polisi untuk mengikat tangan penjahat.

Ia kemudian digiring ke kamar mandi, dan dimasukkan ke bathtub atau bak mandi mewah, yang terbuat dari marmer.

Kepada teman dekatnya, Kim mengaku sudah memikirkan bahwa ia akan diperkosa di kamar mandi itu.

Ia saat itu mengaku hanya bisa menangis dan berteriak, dan mengatakan kepada para perampok bahwa ia punya dua anak kecil.

Tapi, teman dekat Kim Kardashian yang menyelamatkannya.

Simone Harouche, teman Kim yang saat itu berada di apartemen yang sama, langsung lari dari kamarnya dan mengunci diri di sebuah kamar mandi.

Harouche, seorang perancang busana yang juga sahabat Kim itu, kemudian menelepon pengawal pribadi Kim, Pascal Duvier.

Duvier saat peristiwa itu tengah mengawal adik-adik Kim, Kourtney dan Kendall Jenner, di klab malam yang hanya berjarak 3,2 kilometer dari apartemen tersebut.

Entah bagaimana menyadarinya, para pelaku kemudian pergi sebelum Duvier datang.

Duvier datang lima menit setelah para pelaku pergi meninggalkan apartemen Kim. Para pelaku pergi hanya dengan mengendarai sepeda.

Cincin Rp 58 Miliar

Kepada polisi, Kim mengaku tak mengerti bahasa Perancis yang diucapkan pelaku.

Pelaku hanya bicara, "Ring, ring! (cincin)."

Kim kemudian menyadari, pelaku meminta cincin tunangan mewah seharga 3,5 juta poundsterling, atau Rp 58 miliar miliknya.

Ia pasrah dan menunjukkan lokasi hartanya itu kepada para pelaku.

Cincin pemberian rapper Kanye West itu memang sering dipamerkan Kim di Instagram.