Mario Teguh Heran Mengapa Kiswinar Baru Muncul ke Publik Setelah Kariernya Baik
"Mengapa sekarang setelah kehidupan dan karier saya, alhamdulillah, baik, dia (Kiswinar) tampil di publik dengan cara yang menyudutkan saya"
lihat foto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAKARTA - Pengakuan Ario Kiswinar Teguh dipertanyakan Mario Teguh.
Mengapa baru sekarang, sang anak minta pengakuan?
Kehadiran Kiswinar saat Mario Teguh memiliki kehidupan dan karier yang baik dianggap menyudutkannya.
Mario Teguh heran mengapa Kiswinar justru baru tampil di publik dan menyudutkannya sebagai ayah yang tak mengakui anaknya.
"Mengapa sekarang setelah kehidupan dan karier saya, alhamdulillah, baik, dia (Kiswinar) tampil di publik dengan cara yang menyudutkan saya sebagai ayah yang mengingkari anak dan menelantarkannya,dalam konferensi pers di Elza Syarief Law Office, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (10/10/2016).
Sang motivator heran, mengapa saat dirinya hidup sederhana usai berpisah dengan Aryani Soenarto, ibu dari Kiswinar justru tak dikejar-kejar pengakuan seperti yang dialaminya sekarang?
Mario mengisahkan dirinya sempat hidup sederhana sembari merintis karier saat awal pernikahannya dengan Linna Teguh.
"Yang menjadi pertanyaan besar bagi saya adalah mengapa dulu, saat saya miskin, Kiswinar dengan tenang bisa memberitahu saya bahwa saya bukan ayahnya dan menyebut orang lain yang kaya dan berpengaruh sebagai ayahnya," tutur Mario Teguh
Pasalnya, menurut pengakuan Mario Teguh, Kiswinar tak pernah menghubunginya sejak tahun 2003.
Bahkan, masih berdasarkan ujaran Mario Teguh, Kiswinar menyebut nama laki-laki lain sebagai ayahnya dan tak pernah mencabut ucapannya itu.
Lantas, Mario Teguh berujar bahwa dirinya amat terkejut dan bingung ketika Kiswinar muncul dalam acara Hitam Putih dan mengaku ditelantarkan dan tak diakui anak olehnya.
"Saya sangat terkejut dan bingung karena Kiswinar tampil di acara Hitam Putih di Trans 7 pada 7 September 2016, mengatakan bahwa saya mengingkari dia sebagai anak dan menelantarkannya selama ini," ujar Mario Teguh.
"Padahal, sejak 2003 sampai dengan 7 September 2016 itu, Kiswinar tidak pernah menghubungi saya untuk menyampaikan salam, penghormatan, atau kasih sayangnya kepada saya sebagai ayahnya dan tidak pernah mencabut penyangkalannya bahwa saya bukan ayahnya," lanjutnya.
