3 Tips Memotret Agar Foto Makanan di Instagram Jadi Menarik, Lihat Videonya

Terakhir, perspektif bird’s eye dapat diperoleh dengan memotret dari atas objek.

Untuk melakukan itu, adakalanya Anda harus menggunakan alat bantu berupa kursi, agar mendapatkan posisi lebih tinggi dari objek.

Selanjutnya, cukup posisikan kamera paralel dengan objek yang diinginkan.

2. Jangan selalu masukkan seluruh objek

Saat memotret still life, terutama menggunakan perspektif bird’s eye, seringkali orang memasukkan seluruh objek ke dalam bingkai.

Padahal, keharusan seperti itu sebenarnya tidak ada.

Cobalah untuk meletakkan objek tertentu di bagian tepi bingkai. Lalu, masukkan sebagian saja, bisa setengah atau sesuai penataaan Anda, ke dalam bingkai foto.

Dengan cara begitu, orang yang melihat foto tersebut akan menemukan kesan bahwa objek dalam foto tersebut, merupakan bagian kecil dari ruangan lain yang lebih besar dan menarik.

3. Pola “S” atau lurus

Geometri atau pola yang terbentuk dari hubungan antartitik pada sebuah foto, bisa memberikan sugesti perasaan atau gender pada seseorang.

Hal seperti itu bisa dimanfaatkan untuk penataan foto still life, yang akan Anda lakukan.

Caranya, aturlah rangkaian objek agar seolah membentuk huruf “S”, atau bentuk lain yang meliuk.

Itu akan membuat foto Anda cenderung memberikan kesan feminin atau ramah.

Sebaliknya, aturlah rangkaian objek dalam garis lurus atau sudut yang patah.

Itu akan membuat orang yang melihat foto tersebut tersugesti, dengan nuansa maskulin dan agresif.

Selanjutnya, Anda tinggal tentukan sendiri rasa seperti apa yang ingin dituangkan ke dalam foto still life tersebut.

Tentu saja, jangan lupakan untuk mencocokkan antara objek dengan tema.

Lebih lengkapnya, Anda bisa menyaksikan video mengenai tiga gaya still life di bawah ini.

(Yoga Hastyadi Widiartanto)