Pilkada DKI Jakarta

LSI Denny JA: Ahok-Djarot Bakal Kalah di Putaran Kedua Siapa Pun Lawannya

Peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa, mengatakan, Ahok-Djarot diprediksi kalah pada putaran dua....

Editor: taryono
Liputan6.com/Faizal Fanani
Ekspresi Basuki T Purnama (Ahok) saat memaparkan visi misi pada debat perdana Cagub DKI Jakarta di Bidakara, Jakarta, Jumat (13/1). Ahok akan atasi kemiskinan tanpa bantuan tunai. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAKARTA- Lingkaran Survei Indonesia (LSI) pimpinan Denny JA mengadakan survei terbaru terkait Pilkada DKI Jakarta 2017. Salah satu yang diukur dalam survei tersebut ialahhead to head pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat dengan dua penantangnya.

Peneliti LSI Denny JA, Ardian Sopa, mengatakan, Ahok-Djarot diprediksi kalah pada putaran dua, baik berhadapan dengan pasangan Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni maupun Anies Baswedan-Sandiaga Uno.

"Ahok-Djarot akan kalah telak di putaran kedua siapa pun lawannya nanti," ujar Ardian saat merilis hasil survei di Kantor LSI Denny JA, Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (17/1/2017).

Jika berhadapan dengan Agus-Sylvi, Ahok-Djarot dipilih oleh 33,9 persen responden. Sementara itu, Agus-Sylvi dipilih oleh 48,1 persen dan sisanya sebanyak 18,0 persen belum menentukan pilihan atau tidak menjawab.

Kemudian, jika berhadapan dengan Anies-Sandi, elektabilitas Ahok-Djarot sebesar 29,7 persen dan Anies-Sandi 41,8 persen. Sementara itu, 28,5 persen responden tidak menjawab.

Selain itu, survei tersebut juga mengukur keinginan warga terkait gubernur yang akan memimpin Jakarta. Hasilnya, mayoritas responden menginginkan gubernur baru.

"Survei LSI Denny JA Januari 2017 menunjukkan bahwa mereka yang ingin gubernur baru sebesar 58,4 persen. Hanya 26,4 persen yang tetap menginginkan gubernur lama menjabat kembali. Mereka yang 26,4 persen adalah pendukung die hard Ahok," kata Ardian.

Salah satu alasan responden tidak ingin Ahok kembali menjadi gubernur ialah terkait kasus dugaan penodaan agama yang kini menjeratnya.

Sebanyak 85,9 persen respoden mengetahui Ahok menjadi terdakwa, 60,4 persen dari persentase tersebut menyatakan tidak rela jika seorang terdakwa menjadi gubernur mereka.

Dalam survei terbaru LSI Denny JA, elektabilitas Agus-Sylvi 36,7 persen, Ahok-Djarot dipilih oleh 32,6 persen responden, danAnies-Sandi memiliki elektabilitas 21,4 persen. Sementara itu, 9,3 persen lainnya belum menentukan pilihan.

Survei LSI Denny JA ini dilakukan terhadap 880 responden dengan cara tatap muka menggunakan kuesioner, wawancara mendalam, dan FGD.

Metode penelitian yang digunakan ialah multistage random sampling dengan margin of error lebih kurang 3,4 persen. Survei ini dibiayai menggunakan dana internal LSI Denny JA.

Sumber: Kompas.com
Tags
LSI
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved