Demi Selingkuhan, Gadis Ini Lakukan Hal Tak Terduga pada Kakaknya, Ada Kisah Pilu di Baliknya

Demi Cinta dan Selingkuhan, Gadis Ini Lakukan Hal Tak Terduga pada Kakaknya, Ada Kisah Pilu di Baliknya

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti | Editor: Heribertus Sulis
Weibo - Ilustrasi selingkuh 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID -- Demi Cinta dan Selingkuhan, Gadis Ini Lakukan Hal Tak Terduga pada Kakaknya, Ada Kisah Pilu di Baliknya.

Demi cinta, orang rela berbuat apa saja.

Baca: Ariel Noah Pose Bareng Cewek Berbaju Transparan, Siapakah Wanita Seksi yang Bikin Netizen Geger?

Ya, apa saja, bahkan melakukan sesuatu yang sangat tidak masuk akal waras, apalagi perasaan.

Tapi benarkah cinta yang harusnya bisa membuat orang menjadi lebih bijak dan lembut justru mendorong orang menjadi beringas seperti tak waras?

Cinta buta itulah yang membuat wanita ini kehilangan akal sehatnya.

Kisah cinta membawa maut itu berawal dari peristiwa perampokan sadis.

Seorang wanita bernama Sabah (27) dengan tergopoh-gopoh melaporkan ke polisi tentang peristiwa perampokan sadis yang terjadi di rumah kakaknya.

Baca: Kisah Polisi Penyelamat Korban Pabrik Mercon Meledak: Lihat Perempuan Mandi sampai Jenazah Bertumpuk

Korban tewas bernama Saima (34), mengalami luka tusuk di bagian leher.

Sabah mengungkapkan, kawanan perampok masuk ke rumah dan membunuh Saima ketika ia sedang berada di kamar mandi.

Baca: Video Mesum Diduga Siswi Samarinda Tersebar 3 Versi, Ada yang Durasi 21 Menit

Dia sangat terkejut saat melihat tubuh korban tergeletak bersimbah darah.

Menurut Sabah, ia telah berusaha mati-matian menyelamatkan nyawa kakak perempuannya yang sekarat karena ditikam perampok.

Tapi apa daya, nyawanya tak juga tertolong. 

Itu adalah cerita yang dikarang Sabah pada polisi.

Dan tentu saja, polisi yang curiga dengan keterangan Sabah mulai melakukan penyelidikan.

Saima (kanan) tewas setelah ditikam sebanyak 68 kali oleh adiknya sendiri, Sabah (kiri).
Saima (kanan) tewas setelah ditikam sebanyak 68 kali oleh adiknya sendiri, Sabah (kiri). (dailymail.co.uk)

Usut punya usut, polisi tak menemukan adanya jejak perampokan di rumah Saima.

Barang-barang yang berantakan itu ternyata bukan ulah perampok, melainkan ulah Sabah.

Baca: Pemuda Ini Ajak Kekasihnya Bikin Dedek Bayi di Kolam, Yang Terjadi Kemudian Tak Disangka-sangka

Sabah sengaja mengobrak-abrik seisi rumah untuk menguatkan alibinya.

Lantas kenapa Sabah tega menghabisi kakak perempuannya sendiri secara sadis?

Ternyata cinta telah membutakan hatinya.

Sabah telah lama menjalin kasih dengan seorang pria.

Sayangnya, pria itu telah beristri, dan punya anak pula.

Baca: Serem! Naik Gunung Merbabu, Cewek Ini Cium Bau Wangi lalu Ada Suara Gending dan Hewan Menempel

Dan istri dari pria selingkuhanya tak lain adalah Saima, kakak perempuannya.

Demi memiliki selingkuhannya, Sabah merancang rencana busuk yang tak disangka-sangka itu.

Dilansir dari Daily Mail pada Jumat (27/10/2017), Sabah Khan membuat seolah-olah kematian kakaknya, Saima Khan, adalah sebuah kecelakaan akibat perampokan.

Anggota keluarga lain menemukan tubuh Saima tergeletak dan bersimbah darah.

Sabah pun melapor pada polisi untuk segera datang ke rumah mereka di Luton, Inggris.

Kematian Saima ini dilaporkan Sabah sebagai perampokan.

Sabah sengaja mengobrak abrik rumah supaya terlihat seperti habis dirampok.

Setelah 8 hari berlalu, polisi menemukan bukti bahwa Saima dibunuh oleh adiknya sendiri, Sabah.

Polisi menemukan pisau yang digunakan untuk membunuh Saima di tempat sampah dalam kamar Sabah.

Berbekal sebilah pisau yang dibeli dua hari sebelumnya, Sabah menghabisi Saima dengan menususk leher kakaknya sebanyak 68 kali.

Parahnya, ketika Sabah melancarkan aksinya, keempat anak Saima berada di lantai atas di kamar mereka.

Bahkan anak perempuan Saima yang berusia 7 tahun terbangun saat adegan pembantaian terjadi.

Sang anak bahkan sempat mengira bibinya sedang membunuh seekor tikus.

Sabah tega membunuh kakaknya sendiri supaya ia bisa 'mengambil alih' suaminya.

Ternyata Sabah sudah berselingkuh dengan suami Saima, Hafeez Rehman, selama 4 tahun.

Baca: Usai Bertengkar dengan Suami lalu Berteduh di Bawah Pohon, Wanita Ini Alami Kejadian Tak Terlupakan

Sabah mengatakan ada perampok masuk ke rumah dan membunuh Saima ketika ia sedang berada di kamar mandi.

Sabah sengaja mengobrak abrik rumah supaya terlihat seperti habis dirampok.

Setelah 8 hari berlalu, polisi menemukan bukti bahwa Saima dibunuh oleh adiknya sendiri, Sabah.

Polisi menemukan pisau yang digunakan untuk membunuh Saima di tempat sampah dalam kamar Sabah.

Pisau yang digunakan Sabah untuk membunuh Saima.
Pisau yang digunakan Sabah untuk membunuh Saima. (dailymail.co.uk)

Sabah dan Hafeez sudah menjalin hubungan layaknya suami istri.

Kesempatan berduaan mereka dapatkan ketika Saima pergi bekerja.

Baca: 5 Fakta Miris Pegawai BNI Tewas Dibegal - Korban Diseret-seret di Aspal, Anaknya Masih Bayi

Perselingkuhan yang mereka lakukan menyebabkan Sabah hamil dan membuatnya harus aborsi supaya Saima tak tahu.

"Saya merasa malu karena berselingkuh dengan Sabah. Saya tak mengira pembunuhan ini akan terjadi. Perbuatan Sabah membuat keempat anak saya harus hidup tanpa ibunya," jelas Hafeez.

Hafeez mengaku ia sangat menyesal dengan perbuatannya.

Ia merasa tak ada orang lain yang bisa berkorban demi anak-anaknya seperti Saima.

"Akibat perselingkuhan yang saya lakukan, saya harus kehilangan dunia saya. Anak-anak saya harus hidup tanpa ibunya. Saya benar-benar menyesal. Benar-benar menyesal," ucapnya. 

Rekaman CCTV yang menunjukkan Sabah membeli pisau di Tesco dua hari sebelum tragedi berdarah.
Rekaman CCTV yang menunjukkan Sabah membeli pisau di Tesco dua hari sebelum tragedi berdarah. (dailymail.co.uk)

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved