Tragis! Model Terkenal 14 Tahun Ini Meninggal Karena Bekerja 13 Jam, Begini Ceritanya
"Mama, saya sangat lelah, saya sangat ingin tidur," ujar gadis itu kepada Ibunya lewat telepon
Penulis: Vika Widiastuti | Editor: Vika Widiastuti
Sementara itu, Badan Permodelan China membantah, Vlada telah bekerja keras.
Namun, fakta baru muncul mengenai kondisi gadis yang bekerja tidak didampingi ibunya itu.
Di antaranya adalah lamanya jam kerja, yang bisa lebih dari delapan jam sehari, dan bagaimana dia bisa berada di China tanpa asuransi kesehatan.

Zheng Yi, kepala eksekutif ESEE Model Management, mengatakan kepada The Global Times pada Minggu (29/10/2017), Vlada telah menerima 16 job berbeda selama tinggal dua bulan di China.
"Dia istirahat teratur saat bekerja. Sebagian besar pekerjaannya selesai dalam delapan jam. Beban kerjanya moderat dibandingkan dengan model lainnya," terangnya.
Zheng bersikeras bahwa kontraknya legal meski tidak menyebutkan jumlah jam kerja secara pasti.
ESEE Model Management telah menandatangani kontrak tiga bulan dengan perusahaan rumahan Dzyuba, Model Smirnoff yang berbasis di St. Petersburg, Rusia.
Namun, Bagaimana dia bisa bekerja di China tanpa asuransi kesehatan tidak dijelaskan.
Begitu dia jatuh sakit, agen model tersebut lantas membayar tagihan Vlada.
Gadis itu juga pernah tampil di Shanghai Fashion Week yang bergengsi, sebelum pergi ke tugas lain.
Begitu dia jatuh sakit, dia dikirim ke rumah sakit dan Kedutaan Besar Rusia pun diberitahu.
"Staf kedutaan Rusia dan polisi setempat tiba di rumah sakit dan menanyakan kasus ini," kata Zheng.
"Vlada kemudian dikirim ke unit perawatan intensif (ICU) karena kondisinya memburuk," tambahnya.
Ibu gadis tersebut, Oksana adalah editor majalah glamor di Rusia dan ibunya juga telah mendorong putrinya untuk menjadi model
The Siberian Times melaporkan, Vlada sebelumnya merasa tidak aman tentang dunia pemodelan.