Suami Istri Bos Beras Dirampok 5 Orang, Satu Tewas Tanpa Kekerasan
Suami Istri Bos Beras Dirampok 5 Orang, Satu Tewas Tanpa Kekerasan ...............
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JOMBANG - Seorang juragan beras di Jombang, Jawa Timur dirampok kawanan penjahat, Rabu dinihari (8/11/2017).
Selain kehilangan harta benda, korban yang warga Desa Ngumpul, KJecamatan Jogoroto, juga kehilangan nyawa.
Baca: Tak Disangka, Ternyata Ini Alasan Mengapa Pernikahan Kahiyang Ayu Digelar Hari Rabu
Korban bernama Suyanto (50), meninggal saat dalam perjalanan ke RSUD Jombang karena kehabisan oksigen usai disekap para pelaku.
Dari aksinya, kawanan perampok berhasil menyikat sejumlah perhiasan, uang tunai puluhan juta rupiah dan truk milik korban.
Kakak korban, Aziz mengungkapkan, kejadian berawal saat istri Suyanto, Munadziroh (47) sedang menonton televisi di ruang tengah.
Tiba-tiba 5 orang tak dikenal sudah berada di dalam rumah korban.
Baca: Pakai Ini di Pernikahan Kahiyang, Penampilan Arumi Bachsin Tuai Pujian Netizen
Belakangan diketahui, para pelaku rupanya masuk rumah korban setelah melubangi tembok pagar rumah korban.
Selanjutnya kawanan perampok masuk rumah, dan mengancam Suyanto yang sedang tidur di kamar dengan sebilah celurit.
"Pelaku juga mengikat korban dengan lakban dan kawat pada bagian mulut dan hidung. Demikian pula Munadziroh juga disekap dengan lakban dan kawat. Selanjutnya pelaku memaksa keduanya menunjukkan penyimpanan harta korban," kata Aziz, kakak Suyanto.
Baca: Balasan Artis Berkelas, Raisa Dibilang Makin Tirus dan Tua, Hamish Daud Santai Jawab Begini
Karena tak berkutik, suami-istri tersebut terpaksa menunjukkan tempat penyimpanan harta bendanya.
Tanpa kesulitan para pelaku pun berhasil mengangkut harta benda korban.
Antara lain perhiasan emas sebanyak 85 gram, uang tunai Rp 50 juta, satu unit motor dan satu untuk truk korban yang di bak belakanganya berisi tumpukan beras.

Usai menggasak sejumlah barang berharga kawanan perampok kabur.
"Suyanto dan Munadziroh dilakban dan diikat kawat, sehinghga sulir bernapas. Alhamdulillah untuk Munadziroh ada bagian yang agak renggang sehingga bisa sedikit bernapas. Tapi Suyanto tidak bisa diselamatkan karena kekurangan oksigen," kata Aziz.
Warga yang kemudian datang pagi hari segera melepaskan lakban dan kawat yaNg mengikat Munadziroh dan Suyanto.
Selanjutnya keduanya dibawa ke RUSD Jombang.
Namun dalam perjalanan, nyawa Suyanto tak terselamatkan karena kehabisan oksigen.
Kasatreskrim Polres Jombang AKP Gatot Setio Budi membenarkan adanya perampokan.
Menurutnya, setelah menjebol tembok pekarangan rumah korban, penjahat masuk rumah lewat pintu rumah yang tidak terkunci.
Ini terjadi karena Munadziroh masih menonton televisi.
"Jadi tidak ada upaya paksa atau merusak pintu," kata Gatot.
Polisi yang datang ke lokasi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara dan mengumpulkan keterangan dari sejumlah saksi untuk mengungkap kasus perampokan tersebut. (uto)
-----------
berita ini telah tayang di surya dengan judul 5 Perampok Sadis Perlakukan Juragan Beras dan Istrinya Seperti Ini di Jombang, Berikut Kronologinya