Kebaikan Polisi Aiptu Zainal, Tiap Pagi Antar Jemput Gadis Cacat Kaki dan Tangan
Kebaikan Polisi Aiptu Zainal, Tiap Pagi Antar Jemput Gadis Cacat Kaki dan Tangan ke Sekolah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Kebaikan yang dilakukan kepada orang lain bisa dilakukan oleh siapa pun dan kapan pun.
Kebaikan tak mengenal batasan profesi, usia, dan yang lainnya.
Baca: Kasihan Sampai Begini, Tukang Cukur Digebuki Oknum Polisi Tutup Usaha, Bukan karena Takut
Dia tumbuh dari hati, dari sifat dan sikap kemanusiaan yang tergugah untuk selalu memberi manfaat bagi orang lain.
Baca: Gadis ABG Dimasukkan ke Rumah Kosong lalu Pacarnya Datang Bersama Teman Merekam
Seperti yang dilakukan anggota polisi ini.
'Polisi pelayan masyarakat', kalimat itulah yang dipegang teguh oleh seorang anggota kepolisian asal Bojonegoro, Jawa Timur ini.
Pengabdiannya untuk melayani masyarakat tak hanya sebatas pekerjaannya di kepolisian saja, namun lebih dari itu.
Baca: Pria Nikahi 3 Wanita - Fakta-fakta Mengejutkan Tentang Kekompakan Mereka Saat Foto Bareng
Diceritakan, seorang anggota kepolisian asal Bojonegoro bernama Aiptu Zainal melakukan kebaikan luar biasa di setiap paginya.
Hati Aiptu Zainal terketuk melihat kondisi seorang gadis bernama 14 tahun bernama Dani.
Dani merupakan gadis dengan kebutuhan khusus.
Ia memiliki cacat bawaan pada kedua kaki dan tangannya.
Kondisi tersebut menyebabkan Dani kesulitan beraktivitas.
Bahkan untuk berjalan saja, Dani harus menggunakan kedua lututnya.
Melihat hal itu, Aiptu Zainal menunjukkan kemuliaan hatinya.
Setiap pagi sebelum berangkat bekerja, ia selalu menyempatkan diri menjemput Dani kemudian mengantarkannya ke sekolah.
Berikut adalah cerita lengkap yang dituliskan akun tersebut tentang kebaikan hati Aiptu Zainal:

"Seorang gadis 14 tahun asal Bojonegoro memiliki cacat bawaan pada kedua kaki dan tangannya, untuk berjalan saja Dani sapaan gadis itu harus menggunakan kedua dengkulnya.
Orang tua Dani bekerja sebagai tukang becak dengan penghasilan yang sangat pas-pasan.
Keadaan tersebut mengetuk hati Bhabinkamtibnas Polres Bojonegoro sehingga setipa pagi sebelum berangkat menuju tempat dinas Aiptu Zainal selalu menyempatkan untuk menjemput dan mengantarkan ke sekolahnya SMP Islam Ds. Mayangrejo karena jarak tempuh dari rumah Bapak Sumarni orangtua Dani sekitar 5 KM.
"Semoga dengan segala keterbatasannya, Dani dapat menjadi orang yang sukses karena dia miliki semangat belajar tinggi" kata Aiptu Zainal bangga kepada anak ke 6 dari 8 bersaudara tersebut," bunyi cerita yang diunggah akun itu.
Cerita itu pun mendapat sambutan yang positif dari netizen.
Banyak yang mengagumi kebaikan hati Aiptu Zainal dan caranya memperlakukan Dani.
Berikut adalah tanggapan-tanggapan dari netizen:
"Subhanallaaaaah...allah pasti membalas kebaikan hati bapak,"
"Semoga dgn adanya pak bhabin dani semangat belajarnya..."
"salut pak Aiptu zainal semoga kebaikan bapak membawa berkah dan bapak mendapat balasan dari Allah SWT,"
"subhanallah semoga bpak n adeknya selalu d beri kesehatan amin yra,"
"Subhanalloh pak semoga selalu dilancarkan dan diberi kesehatan terus.. aamiin,"
"Subhanallah bapak hatinya sangat mulai, lanjutkan smoga bapak sehat selalu Aamiin,"
"Subhanallah smoga berkah pak,"
"Gusti Allah berkati bpk Aiptu Zainal..dan semoga menjadi tauladan..." (*)