Karyawan Indomaret Tewas Usai Didatangi Perampok Berseragam Indomaret, Begini Kondisinya
Karyawan Indomaret Tewas Usai Didatangi Perampok Berseragam Indomaret, Begini Kondisinya
Posisi korban saat ditemukan di lokasi kejadian telungkup bersimbah darah.
Korban mengenakan seragam Indomaret warna biru, celana panjang dan sepatu.
"Pelaku masih dalam penyelidikan. Doakan saja semoga segera ditangkap," kata Kapolsek Gayamyari, Kompol Wahyuni Sri Lestari.
Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Abiyoso Seno Aji memastikan pelaku pembunuhan karyawan Indomaret segera ditangkap.
"Mohon doanya warga Semarang. Kasus itu kami tangani sepenuhnya dari rekan Resmob, bersama jajaran Polsek Gayamsari," kata Abi, Jumat (8/12).
Abi membeberkan tim Resmob sudah melihat rekaman CCTV saat kejadian.
Pelaku datang mengenakan seragam karyawan Indomaret kombinasi warna biru, kuning, merah.
Polisi belum dapat memastikan pelaku pernah berkerja di Indomaret atau tidak.
Baca: 9 Kasus Kejahatan di Minimarket, Ini Modus dan Senjata yang Dibawa Perampok
"Wajah pelaku tidak tampak jelas dalam rekaman. Bukan berarti kami kehilangan jejaknya. Percayalah, tim Resmob pasti dapat menangkapnya," tutur Abi.
Pria kelahiran Surakarta itu belum dapat memastikan motif pelaku murni pembunuhan atau perampokan.
Kapolsek Semarang Selatan Kompol Dedi Mulyadi mengatakan banyak minimarket yang buka 24 jam di areanya karena dekat dengan kampus-kampus.
Ia menjelaskan, patroli kewaspadaan akan lebih ditingkatkan, terutama di waktu-waktu rawan seperti malam hinggi dini hari.
"Tak hanya minimarket, tapi semuanya kami patroli. Namun karena ada kasus seperti itu, kami akan mencegahnya agar tidak terjadi di wilayah kami," kata Kompol Dedi.
Ia menilai, tak ada penjagaan khusus pada minimarket-minimarket 24 jam karena hanya mengandalkan karyawannya yang bertugas.
Maka dari itu, ia mengimbau sebaiknya minimarket-minimarket 24 jam yang tersebar segera berkordinasi dengan pihak keamanan terdekat sepertiBabinkamtibnas.
"Bisa juga ke Polsek minimarket itu berada. Dalam hal ini, Polsek Semarang Selatan siap membantu. Untuk daerah-daerah lainnya pun sangat bisa melapor ke Polsek terdekatnya," ucapnya. (Dna/Gum)