Jejak Kontroversi Mayjen Purn Sudrajat Calon Gubernur Jawa Barat Pilihan Prabowo

Sewaktu masih di Akademi Militer, dia seangkatan dengan Kiki Syahnarki dan Zacky Anwar Makarim.

Beberapa langkah kontroversi Sudrajat antara lain ketika menentang ide Pangdam Wirabuana Mayjen Agus Wirahadikusumah tentang pengurangan jumlah Komando Daerah Militer (Kodam) di Indonesia.

Sudrajat menyebut usulan Agus dan otokritik lain merupakan bentuk pelanggaran kode etik.

Ia juga diduga berseberangan dengan Panglima TNI kala itu Laksamana TNI Widodo AS yang merupakan Panglima TNI pertama yang bukan berasal dari Angkatan Darat.

Agus Wirahadikusuma, dikutip dari buku Gus Dur, Militer dan Politik, karya Malik Haramain (LKiS, 2004; hal 238), sebagaimana seperti dikutip dari tirto.id mengomentari pernyataan Sudrajat: "[...] Dia tidak memahami rambu-rambu profesionalitas tentara. Dalam tataran demokratis, tentara itu tidak bisa mengkritik dan menyalahkan Presidennya. Dan, dia hanya Kapuspen, kalau perlu diserahkan saja pada panglima melalui jalur semestinya, jangan lewat publik."
Sudrajat lama 'tenggelam' dari pemberitaan media.

Namanya kembali muncul setelah ditunjuk oleh Susi Pudjiastuti menjadi Chief Executive Officer Susi
Air, maskapai milik Susi, pada 26 Oktober 2014.

Pada 2014 Sudrajat termasuk jenderal yang mendukung Prabowo Subianto dalam Pilpres. (*)