Kernet Bus Ini Nekat Jalani Bisnis Haram, Alasan Dibaliknya Mengejutkan
Kernet yang bernama Bambang Santoso alias Bembeng (30) harus berurusan dengan Satuan Reserse Narkoba Kota Bandar Lampung.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Reny Fitriani
Laporan Reporter Tribun Lampung Hanif Mustafa
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Demi memenuhi kebutuhan anak semata wayangnya, kernet bus RBU jurusan Lampung Jakarta belajar berbisnis sabu.
Akibatnya, kernet yang bernama Bambang Santoso alias Bembeng (30) harus berurusan dengan Satuan Reserse Narkoba Polresta Bandar Lampung.
Baca: Harga Beras di Lampura Naik Hingga Rp 5 Ribu, Ini Penyebabnya
Bembeng pun mengaku terpaksa menjalani bisnis haram tersebut lantaran terdesak kebutuhan ekonomi.
Baca: Penerimaan Pajak Bengkulu Lampung Baru 79 Persen
Baca: Gadis Ini Pakai Celana Dalam Majikanya, Selip HP di Bra, Lihat Aksinya di Rumah Yenny Eks AFI
"Saya tulang punggung, buat biaya anak saya, apalagi udah sekolah jadi biaya makin banyak," ujarnya saat di Mapolresta Bandar Lampung, Rabu 20 Desember 2017.
Bembeng mengungkapkan, setelah berkeluarga bekerja sebagai kenek uangnya tidak cukup untuk kebutuhan.
"Ya kecil hasilnya kalau cuman ngandelin jadi kenek, makanya saya coba-coba cari untung di jualan sabu," pungkasnya.