Cewek Cantik Berhijab Ditangkap Polisi Gara-gara Ada Benda Ini di Organ Intimnya

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PAREPARE - Satuan Narkoba Polres Kota Parepare bersama dengan Bea Cukai Pelabuhan Parepare berhasil menggagalkan distribusi sabu-sabu seberat 2 kg di Pelabuhan Nusantara Parepare, Jumat (22/12/2017).

Sebanyak tiga orang terduga pelaku yang diamankan dalam sabu yang belakangan diketahui berat bersihnya 2,3 kg.

Salah satu terduga pelaku merupakan warga negara Malaysia atas nama Siti Zahrina Binti Abdul Muthalib.

Berdasarkan data paspor Malaysia yang dipegangnya, Siti Zahrina ini tinggal di Sabah Malaysia.

Parasnya pun cantik, dengan tinggi 171 cm, lahir 30 Oktober 1989.

Saat ditangkap perempuan berperawakan ayu ini menyimpan sabu di dalam kemaluannya. Dirangkum tribun-timur.com, berikut fakta-fakta penangkapan warga Malaysia berparas cantik ini:

1. Naik Kapal Laut dari Nunukan

Siti ditangkap bersama suami dan satu terduga pelaku lainnya yang hingga saat ini belum diketahui identitasnya

Dalam kasus ini melibatkan pasangan suami istri (Pasutri) yang membawa barang tersebut dari Nunukan ke Parepare dan rencananya akan diantar ke Rappang, Kabupaten Sidrap.

2. Sabu Pas di Selangkangan

Barang haram ini pun disimpan diselengkangan perempuan pas didepan celana dalamnya guna mengelabui petugas di Pelabuhan Nusantara Parepare.

Pengungkapan ini digagalkan Bea Cukai dan Sat Narkoba Polres Parepare kemudian diambilalih oleh Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Selatan.

"Kami berhasil mengamankan Pasutri yang membawa narkotika jenis sabu seberat kurang lebih 2 kilogram dari Malaysia ke Nunukan menuju Pelabuhan Nusantara Kota Parepare,"jelas Plt Kasi Intel BNNP Sulsel, Ipda Ronald.

3. Barang Haram Diedarkan di Sulsel

Ronald mengungkapkan bahwa sabu ini rencananya akan diedarkan di Parepare dan daerah tetangga.

"Ini merupakan jaringan internasional,"jelasnya.

4. Identitas aslinya

5. Status Istri Warga Kelahiran Sidenreng Rappang

Siti Zahrina Binti Abdul Mutalib mengaku istri dari salah satu pria yang ikut ditangkap bersamanya. Identitas suaminya masih dirahasiakan oleh polisi untuk keperluan penyidikan.

Suaminya warga kelahiran Sidenreng Rappang (Sidrap) Sulawesi Selatan.(tribun-timur.com/Mulyadi)