Pilgub Lampung 2018
4 Hari Jelang Pendaftaran Cagub, Mampukah Manuver PAN Lampung Goyahkan PKS
Proses pencalonan gubernur pada Pemilihan Gubernur Lampung sudah memasuki tahap menentukan.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG- Proses pencalonan gubernur pada Pemilihan Gubernur Lampung sudah memasuki tahap menentukan.
Empat hari menjelang pendaftaran calon gubernur dan calona wakil gubernur, baru koalisi Partai Golkar dan PKB yang memastikan bisa langsung mendaftar.
Koalisi yang mengusung Arinal Djunaidi dan Chusnunia Chalim dengan kekuatan 18 kursi sudah cukup untuk mengantarkan pasangan ini mendaftar.
Syarat untuk mendaftarkan calon adalah minimal memiliki 17 kursi di DPRD Lampung.
Terbaru, manuver Dewan Pimpinan Wilayah Partai Amanat Nasional (DPW PAN).
Baca: Tegang! Herman atau Ridho yang Diusung PDIP di Pilgub Lampung? Ini Penjelasannya
Forum Ketua DPD PAN 15 kabupaten/kota se-Lampung sudah menggelar rapat di Hotel Swis-Bell, Bandar Lampung.
Melalui rapat dan musyawarah, forum sepakat akan mengusung Ketua DPW PAN Lampung Zainudin Hasan sebagai calon gubernur.
"Ini juga sudah berkoordinasi dengan DPP, mudah-mudahan DPP setuju," ujar juru bicara Forum Ketua DPD PAN Lampung, Wahyu Lesmono.
Menurutnya, koalisi yang dibangun, adalah koalisi di pusat, PAN, Gerindra dan PKS.
"Jadi ya, kita akan koalisi dengan Gerindra, seperti koalisi pusat. Serta nanti PKS secara tidak langsung akan bergabung dengan kita, bersama-sama menang dalam pilgub," yakin anggota DPRD Kota Bandar Lampung ini.
Ketua DPD Partai Gerindra Lampung, Gunadi Ibrahim menyambut rencana koalisi PAN dan Gerindra ini.
Mengenai arah dukungan Gerindra, Gunadi berharap bisa berkoalisi dengan PAN.
Secara informal, ia mengatakan, sudah berkomunikasi dengan Zainudin Hasan, ketua DPW PAN Lampung.
"Dengan terjadinya koalisi baru, maka nanti ya namanya koalisi baru, semangat baru, tenaga baru, Insya Allah akan terbang tinggi," ujarnya.
Koalisi baru ini kata dia juga desakan dari kader Gerindra di bawah.