Para Artis Top Ini Pernah Jadi Pecandu Narkoba Tapi Lolos Dari Jerat Hukum, Ini Daftarnya

Para Artis Top Ini Pernah Jadi Pecandu Narkoba Tapi Lolos Dari Jerat Hukum, Ini Daftarnya

Penulis: wakos reza gautama | Editor: wakos reza gautama
ist
Bererdar MoU Narkoba artis dengan kepolisian 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Awan mendung menyelimuti dunia hiburan tanah air di awal tahun 2018.

Satu per satu para selebritis Indonesia terciduk aparat kepolisian karena tersandung kasus narkoba. 

Baca: Mau Menginap Gratis di Anjung Bang Oking Hotel & Resort? Begini Caranya

Mereka yang ditangkap adalah artis papan atas. Sebut saja seperti Tio Pakusadewo, Ello, Fachri Albar, Roro Fitria, Dhawiya, dan Rizal Djibran. 

Ini tentu saja menimbulkan keprihatinan banyak kalangan. Artis yang merupakan publik figur merupakan contoh bagi masyarakat. 

Keterlibatan mereka dalam dunia narkoba tentu membuat khawatir karena bisa saja perilaku negatif ini ditiru oleh fansnya. 

Banyak faktor yang membuat para artis ini terjun ke dunia hitam narkoba. Ada yang terpengaruh lingkungan pergaulan para artis. Seperti yang dikemukakan Roro Fitria. 

Ada juga yang menggunakan narkoba untuk menambah stamina saat bekerja. Maklum pekerjaan sebagai artis atau selebritis tidak memiliki jam kerja normal. 

Mereka bisa berhari-hari syuting sehingga membuat kelelahan. Untuk menjaga agar tetap fit, mereka memilih jalan pintas dengan menggunakan narkoba. 

Narkoba memang bukan barang baru di dunia hiburan. Barang haram ini sepertinya lekat di kehidupan para artis. 

Ada beberapa artis yang mengaku blak-blakan pernah menjadi junkie atau pecandu narkoba. 

Namun mereka akhirnya bisa lepas dari jerat narkoba tanpa harus tertangkap dahulu oleh aparat kepolisian. 

Siapa saja artis Indonesia yang dulunya pecandu kini sudah bebas dari narkoba?

Baca: Lampung Harus Punya Pabrik Pupuk Mandiri

Kita simak daftarnya disini

1. Slank

Band Slank, terdiri dari (dari kiri ke kanan) Abdee, Bimbim, Kaka, Ivanka, dan Ridho, berfoto dalam acara peluncuran album D.O.A di kawasan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (29/6/2016).
Band Slank, terdiri dari (dari kiri ke kanan) Abdee, Bimbim, Kaka, Ivanka, dan Ridho, berfoto dalam acara peluncuran album D.O.A di kawasan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (29/6/2016). (Kompas.com)

Siapa yang tak tahu dengan band rock n roll, Slank. Grup yang digawangi Kaka, Bim2, Abdee, Ridho dan Ivanka, adalah salah satu band terbesar di Indonesia. 

Mereka memiliki fans setia bernama Slanker. Di dalam perjalanan karir bermusiknya, Slank pernah tercebur ke kubangan narkoba. 

Tiga personelnya, yaitu Kaka, Bim2, dan Ivanka pernah menjadi pecandu selama kurang lebih 10 tahun. Segala jenis narkoba sudah mereka gunakan. 

Bahkan Slank hampir saja tinggal nama gara-gara narkoba. Akhirnya di tahun 2000 mereka berkomitmen untuk lepas dari barang haram itu. 

Butuh waktu, tenaga dan dorongan dari keluarga agar bisa melepas barang haram itu.

Bimbim pun mengakui bahwa lepas dari narkoba sangatlah sulit.

Baca: Ini 7 Cara Minyak Vitamin C dalam Membantu Membersihkan Jerawat

"Sulit bukan berarti tak bisa," tegas Bimbim memulai ceritanya di markas Slank, Duren Tiga, Jakarta Selatan, Rabu (27/5/2015).

Buktinya mereka akhirnya bisa lepas dari narkoba setelah berjuang selama dua tahun.

Pada tahun 2004 sang dokter mulai membuka rehabilitasi gratis. Akhirnya Bimbim, Kaka dan Ivan pun sembuh secara total.

2.BIP

BIP Band
BIP Band ()

Selain Slank, band BIP juga adalah band yang personelnya mampu lepas dari jerat narkoba. Indra dan Pay, dua personel BIP yang pernah menjadi junkie. 

Mereka menjadi pecandu ketika masih bergabung bersama Slank. Ketika itulah mereka terlibat pertengkaran dengan Bimbim dan Kaka. 

Hingga berujung dengan pemecatan Indra, Pay dan Bongky dari Slank. Mereka mengakui pertengkaran itu disebabkan narkoba. 

Inda dan Pay memutuskan berhenti total dari narkoba di tahun 2000. Mereka mengajak Bimbim dan Kaka untuk lepas dari narkoba. 

Baca: Tak Terima Disebut Mirip Nagita Slavina, Artis Cantik Ini Tulis Kalimat Seperti Ini

Setelah mereka benar-benar bersih dari narkoba, BIP menciptakan lagu yang berjudul "Aku Gemuk Lagi". 

Lagu ini menceritakan tentang mereka yang sudah bisa lepas dari narkoba dan hidup normal kembali. 

3. Iwan Fals

Artis musik legendaris Iwan Fals tampil dalam konser Perayaan Karya untuk merayakan ulang tahunnya yang ke-55 di Pantai Carnaval Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (3/9/2016) malam.
Artis musik legendaris Iwan Fals tampil dalam konser Perayaan Karya untuk merayakan ulang tahunnya yang ke-55 di Pantai Carnaval Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (3/9/2016) malam. (Kompas.com)

Siapa yang tak kenal dengan legenda hidup musik Indonesia, Iwan Fals. Pria bernama asli Virgiawan Listanto ini dikenal sebagai penyanyi kritis. 

Lagu-lagunya sarat dengan kritik terhadap pemerintah baik dari segi sosial, budaya, ekonomi dan politik. 

Iwan Fals juga pernah yang namanya menjadi pemakai narkoba. Iwan Fals pernah aktif menggunakan ganja. 

Namun Iwan Fals berhasil lepas dari jerat narkoba. Itu semua tak lepas dari peran sang istri, Rosanna yang akrab disapa Mbak Yos. 

 Iwan mengaku setiap hari selalu mendapat omelan sang istri.

"Saya dulu pengguna. Bahkan sudah punya dua anak, saya masih pakai ganja," kenang Iwan Fals, ditemui di kawasan Kemang, Jakarta selatan, Senin (26/1/2015).

Marahnya Yos, membuat pelantun Omar Bakrie ini tak nyaman memakai narkoba.

"Kebetulan istri cerewat, saya dimarahin terus. Waktu pakai ganja, istri marah-marah, jadinya rasanya nggak enak. Karena kan saya jadi kesal, dari pada nggak enak terus-terusan mending berhenti saja," tambah Iwan Fals.

Baca: Panwaslu Minta Tim Kampanye Cagub Kooperatif

Alasan lainnya, Iwan Fals tak mau berurusan dengan polisi karena narkoba. Untuk itu, 25 tahun lalu ia pun memutuskan untuk meninggalkan `barang setan` tersebut.

"Risikonya kan ditanggkap polisi, saya takut dong. Sempat berpikir kalau ditangkap terus dipenjara, itu yang buat saya berhenti juga," paparnya.

4. Krisdayanti

Instagram/krisdayantilemos -
Krisdayanti
Instagram/krisdayantilemos - Krisdayanti ()

Pergaulan Krisdayanti (KD) dengan narkoba mulai terkuak ketika sang suami, Anang Hermasyah, mendapati istrinya menikmati sabu dalam kamar tidur.

Beruntung, Anang yang pernah menjadi santri di sebuah pondok pesantren di Jember, Jawa Timur dapat membantunya.

"PIKIRANKU terbang... Masalahku melayang... Kecemasanku hilang... Aku mengendus dan terus mengendus lagi. Aku mulai dikuasai gelinjang nikmat yang sangat asing tapi mengikat<" kata KD dalam buku Catatan Hati Krisdayanti My Life, My Secret, terbitan Gramedia.

Krisdayanti mengisahkan kenikmatan semu yang pernah diperolehnya 11 tahun lalu ketika mabuk sabu untuk mengisi kehampaan hati dan pikiran di tengah melejitnya karier di dunia tarik suara.

"Herannya, karierku semakin membaik. Anang semakin melaju dengan kesibukannya di studio. Jadwal manggungku kian melimpah dengan honor yang sangat baik. Dan aku tetap memakai...sabu! Sungguh gila. Edan!," ujar Krisdayanti.

"Aku tak bisa menghentikan shabu! Sia-sia saja aku berharap sembuh dengan segera, karena sakauw telah meracuniku setiap hari, setiap detik," katanya.

Tak pelak, ia mulai berani membawa shabu ke rumahnya, terus membeli shabu dan menyiapkan bong.

Baca: Tak Kalah dengan Ayahnya, Dengarkan Suara Merdu Anak Tompi Saat Bernyanyi

Yanti, panggilan akrab Krisdayanti, bahkan nekat memesan shabu kepada bandar narkoba untuk diantar ke rumahnya.

Setelah menenangkan diri beberapa hari, Anang membawa Yanti ke sebuah pondok pesantren di Jember, tempat dulu ia pernah menjadi santri.

"Setiap hari aku salat dengan khusyuk, didoakan oleh para kiai dan melakoni hidup murni. Makan minum seadanya, bekerja, dan memperkuat keimanan. Sepanjang itulah Anang tak pernah pergi dari sisiku," katanya.

Terapi ditambah dialog dengan para kiai memulihkan kondisi KD dari kekosongan jiwa dan kecanduan narkoba.

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved