Mengapa Ladyboy Sepertinya Banyak Dijumpai di Thailand? Ini Alasannya . . .

Komersialisasi ladyboy juga membuat eksistensi mereka semakin terlihat, festival Ladyboy diadakan untuk menarik para wisatawan. 

Baca: Belum Resmi Dirilis, Album Anyar Wanna One Sudah Tembus Pre Order Sampai 700 Ribu. Wow!

Di Thailand menjadi 'salah jalur' bukanlah masalah besar.

Orang transgender diterima dan ditolerir.  

Lalu bagaimana bisa ladyboy ditolerir dalam masyarakat Thailand?  

Jawabannya adalah kepercayaan yang dianut oleh masyarakat Thailand. 

Baca: Cewek Bahagia Punya Pacar Pilot, Semua Berubah Saat Baca Pesan Mesra dari Kakak Angkat

Thailand adalah negara Buddhis dengan 80 persen populasi mempraktekkan ajaran Buddha.  

Keyakinan mereka entah bagaimana berkontribusi pada beberapa penjelasan ladyboy mengapa mereka ada. 

Orang Thailand percaya roh tidak hanya bereinkarnasi, tapi mereka harus melalui surga atau neraka terlebih dahulu, tergantung pada kehidupan apa yang mereka jalani sebelumnya. 

Hukuman yang sangat berat menanti mereka yang melakukan pembunuhan atau kejahatan mengerikan lainnya.  

Baca: Sesama Artis Terjun ke Politik dan Jadi Anggota DPR, Bandingkan Kekayaan Anang dan Primus

Sedangkan bagi mereka yang melakukan dosa kecil seperti prostitusi atau meninggalkan istri yang sedang hamil, akan dihukum dengan terlahir sebagai anak laki-laki yang nantinya akan menjadi anak perempuan. 

Orang Thailand percaya bahwa ladyboy adalah orang berdosa, yang ingin menebus dosa-dosa mereka.

Sehingga mereka perlu melakukan hal-hal baik di kehidupan keduanya.