Nuansa Pilpres 2019 Sudah Terasa, Ini Gerakan Partai-partai di Lampung

Partai-partai hingga kelompok masyarakat berlomba mendorong tokoh politik untuk maju dalam Pilpres 2019.

Penulis: Beni Yulianto | Editor: Yoso Muliawan
KOMPAS IMAGES/RODERICK ADRIAN MOZES
Calon Presiden nomor urut 1 Prabowo Subianto dan nomor urut 2 Joko Widodo bersalaman usai debat Pilpres 2014 putaran ketiga, di Hotel Holiday Inn, Kemayoran, Jakarta, Minggu (22/6/2014). Keduanya berpotensi "rematch" pada Pilpres 2019. 

"Sosialisasi sudah mulai kami lakukan. Kami harapkan beliau sebagai putra terbaik Lampung, Sumatera," sambungnya.

Sosialisasi via Baliho dan Medsos

Serupa dengan partai lain, Partai Kebangkitan Bangsa dan Partai Hati Nurani Rakyat juga mulai bergerak menyosialisasikan tokohnya sebagai bacapres maupun bacawapres.

Ketua DPW PKB Lampung Chusnunia menjelaskan, partainya sudah mulai menyosialisasikan Ketua Umum Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai bakal cawapres.

Pihaknya memublikasikan sosok Cak Imim melalui baliho dan media sosial.

"PKB sudah menyatakan Cak Imin sebagai (bakal) cawapres. Mengenai berpasangan dengan siapa, itu nanti. Kami mendorong beliau maju sebagai (bakal) cawapres," ujar Nunik, sapaan akrabnya, melalui ponsel, Selasa (20/3/2018).

PKB, kata Nunik, melakukan gerakan sosialisasi pencalonan Cak Imin dengan cara-cara kreatif melalui medsos.

"Seperti, melalui tulisan 'Who Is Muhaimin, Muhaimin Is Kandar'. Ada juga foto Cak Imin naik (motor) Vespa. Kami share (unggah) di Facebook, Instagram," paparnya.

Secara prinsip, menurut Nunik, pencalonan Cak Imin sebagai bacawapres untuk menjawab keinginan arus bawah.

"Cak Imin mendengarkan desakan dari arus bawah untuk maju sebagai (bakal) cawapres," ujar calon wakil gubernur Lampung yang mendampingi calon gubernur Arinal Djunaidi ini.

Nunik mengungkapkan, sudah ada dukungan yang masuk ke DPW PKB Lampung yang menyatakan setuju atas pencalonan Cak Imin sebagai bacawapres.

"Dukungan mengalir dari berbagai kalangan; nelayan, petani, dan dunia pesantren tentunya," kata Nunik.

Partai Hanura Lampung juga mulai menyosialisasikan Ketua Dewan Pemina Wiranto sebagai bacawapres. Di tingkat pusat, Hanura bahkan sudah menciptakan jargon "JokoWIranto".

Sekretaris DPD Partai Hanura Lampung Ubaidillah menjelaskan, pihaknya telah mencetak banner sebagai alat sosialisasi Wiranto.

"Sesuai dengan launching (peluncuran) nomor urut partai pada 22 Februari lalu, kami waktu itu mendeklarasikan Pak Wiranto sebagai (bakal) cawapres. Di Lampung, misinya juga begitu," ujarnya melalui ponsel.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved