Nasabah BRI di Lampung Gak Perlu Risau, Ganti Kartu ATM Cip Gratis

Pihak BRI membuka tiga loket pelayanan nasabah. Terdapat juga sosialisasi mengenai penggantian kartu yang tidak dipungut biaya.

Editor: Safruddin
antre ganti ATM BRI 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Ratusan nasabah Bank Rakyat Indonesia (BRI) memadati kantor-kantor cabang untuk melakukan proses penggantian kartu ATM, dari teknologi magnetik menjadi berteknologi cip.

Penggantian massal ini untuk antisipasi kejahatan skimming yang berujung pembobolan dana nasabah.

Pantauan Tribunlampung.co.id di Kantor Cabang BRI Tanjungkarang, Senin (26/3), ratusan nasabah bank pelat merah tersebut mengantre untuk penggantian kartu ATM, dari berteknologi magnetik menjadi berteknologi cip.

Bahkan hingga sore hari, masih banyak nasabah yang ingin mengganti kartu ATM-nya agar bisa bertansaksi via ATM.

Baca: BERITA FOTO: Waspada Skimming, Ratusan Nasabah BRI Antre Ganti ATM

Pihak BRI membuka tiga loket pelayanan nasabah. Terdapat juga sosialisasi mengenai penggantian kartu yang tidak dipungut biaya.

Pihak BRI pun menyediakan makanan ringan serta minuman untuk nasabah yang melakukan penggantian kartu.

BRI, sebelumnya, sudah mengirimkan pesan singkat (SMS) kepada nasabah untuk segera datang ke kantor BRI terdekat guna melakukan penggantian kartu.

Penggantian kartu ini tidak dikenakan biaya alias gratis.

Iza (25), seorang nasabah BRI yang antre untuk penggantian kartu ATM, mengaku menerima SMS notifikasi dari BRI pada Sabtu (24/3) pekan lalu.

SMS iti berisi pemberitahuan bahwa rekening BRI miliknya dinonaktifkan demi keamanan. Iza pun diminta untuk melakukan penggantian kartu ATM.

"Awalnya saya diamkan saja. Sabtu malam coba ke ATM ternyata sudah tidak bisa ambil uang, cek saldo juga tidak bisa.

Saya pikir mesin ATM-nya yang bermasalah, tapi saya coba lagi hari Minggu ternyata sama, tidak bisa juga. Jadi (urus) ke sini aja sesuai instruksi (SMS)," terang Iza kepada Tribun, Senin.

Iza mengaku tidak terlalu khawatir dengan saldo yang ada di rekening tersebut. Pasalnya, ia menggunakan layanan internet banking, sehingga bisa sewaktu-waktu memantau transaksi di rekeningnya.

Namun, ia mengaku terkendala untuk tarik tunai.

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved