Begini Kondisi Terkini Dokter Terawan Setelah Dipecat IDI

Metode pengobatan yang dikenal sebagai 'Cuci Otak' diduga jadi alasan dipecat dari keanggotaan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dianggap melanggar etik.

Editor: martin tobing
Mayor Jenderal (Mayjen) TNI dr Terawan Agus Putranto 

Metode “cuci otak”nya dipermasalahkan, padahal dengan itu dia telah menolong baik mencegah maupun mengobati puluhan ribu orang penderita stroke", cuit Aburizal Bakrie.

Menambahkan, dirinya menagatakan,"Saya sendiri termasuk yang merasakan manfaatnya, juga Pak Tri Sutrisno, SBY, AM Hendropriyono, dan banyak tokoh/pejabat, juga masyarakat luas.

Mudah menemukan testimoni orang yang tertolong oleh dr Terawan."

Sama halnya, Mahfud MD juga menuliskan pengalamannya menjadi pasien Dokter Terawan.

"Saya bukan dokter. Mungkin saja pemecatan dokter Terawan oleh IDI benar.

Tetapi saya dan isteri pernah betobat kpd dr. Terawan dan hasilnya terasa baik.

Mudah2an semua berakhir baik."

Baca: Fahri Hamzah: Pemimpin yang Ada Nampak Palsu dan Sulit Dibanggakan

Mantan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Hidayat Nur Wahid rupanya memiliki pengalaman serupa.

dirinya juga menghimbau untuk mempertimbangkan kembali masalah pemecatan Dokter Terawan.

"#SaveDokterTerawan. Saya prihatin, mengapa Dokter yg baik, helpfull, reputasinya mendunia,terbukti sembuhkn banyak pasien -termasuk Mertua saya-,malah diberikn sanksi pemecatan.

Semoga sanksi itu bisa dipertimbangkn kembali, untuk kepentingan banyak pasien yg membutuhkan."

3. Dokter yang Tidak Doyan Duit

Pengakuan tersebut diungkapkan oleh seorang pasien dokter Terawan bernama Bambang Kuncoro.

Pasien tersebut sudah tiga kali terkena serangan stroke, dirinya sudah berobat ke Singapura namun belum berhasil.

Halaman
1234
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved