Ini Cara Roy Kiyoshi Cari Korban yang Hilang di Lautan Luas

Ini Cara Paranormal Roy Kiyoshi Cari Korban yang Hilang di Lautan Luas

Penulis: taryono | Editor: taryono
Roy Kiyoshi 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Ada fakta terbaru tentang Roy Kiyoshi.

Paranormal yang selalu tampil di acara Karma ANTV ini ternyata kerap membantu petugas menemukan jenazah korban kecelakaan.

“Saya juga bekerja sama dengan berbagai lembaga, jadi menemukan jenazah adalah hal yang lumrah dalam pekerjaan saya itu,” kata Roy seperti dilaporkan sebuah media online.

Biasanya Roy diberikan peta lokasi kejadian dan petunjuk titik-titik terakhir korban bencana.

Kemudian dengan kemampuan indra keenamnya ia akan masuk ke lokasi kejadian. 

“Itu kan saya harus terjun langsung dalam tanda kutip. Mereka kasih peta lokasi longsornya di mana, jadi saya akan mencari jenazahnya,” kata paranormal berusia 31 tahun ini.

Pekerjaan tersebut diakui Roy dapat melatih kemampuannya. Bahkan ia juga pernah mencari korban yang hilang di lautan luas.

“Saya sudah terbiasa seperti itu, jadinya membuat saya lebih terlatih di lokasi tanda kutip,” ujarnya. 

Baca: Cantik Seperti Artis, Wanita Ini Mau Jadi Istri Pak Kades Gara-gara Uang dan Baca-baca Doa?

Baca: 12 Tahun Dibesarkan Serigala, Pria Ini Menyesal Kembali ke Kehidupan Manusia

Baca: Rahasianya Terungkap, Ternyata Ini yang Bikin Roy Kiyoshi Sakti

Baca: Fakta-fakta Menarik Shinta Bachir Usai Bercerai, Lepas Hijab Hingga Jualan di Sela-sela Syuting

Kebiasaan unik

Sebagai konsultan spiritual, Roy Kiyoshi ternyata punya satu kebiasaan unik yaitu mengoleksi boneka berhantu sejak remaja.

"Tapi sukanya boneka yang ada 'isinya', seperti Anabelle," katanya.

Sampai saat ini Roy sudah punya 200 lebih koleksi boneka berisi roh, jahat maupun baik, di rumahnya.

Ada beragam bentuk dan model yang dia beli dari beberapa negara.

Harganya cukup mahal.

Sebuah boneka berhantu atau tidak menurutnya bisa dilihat dari matanya.

Awam pun bisa merasakan.

“Matanya pasti bernyawa, pasti seram,” sergah Roy.

Saking cintanya, ia sering membawa bonekanya syuting Karma dan Karma The Series—versi sinetron yang tayang sejak akhir Februari.

Kadang-kadang “anak-anak” koleksinya ini suka nakal, tapi Roy punya kiat khusus untuk mengatasi.

Biasanya kalau saya baru beli dan tahu kalau ini rohnya jahat, saya tegaskan dari awal kepada boneka ini, 'Hei, kamu penghuni baru, jangan macam-macam. Kalau enggak saya bakar kamu!' Jadi saya harus jadi karakter yang kuat dan mendominasi,” tutur Roy Kiyoshi.

Untuk diketahui, pria kelahiran Jakarta, 24 Februari 1987 itu dianugerahi kemampuan menerawang sejak lahir.

Kemampuan tersebut baru ia sadari saat SD.

"Menurut mama, saya bisa melihat yang aneh-aneh sejak bayi, tapi saya sendiri baru menyadarinya saat kelas 5 SD," katanya.

Di pojokan sekolah di pagi hari, Roy mengaku sering melihat sosok nenek-nenek.

"Awalnya agak kaget, tapi lama-kelamaan biasa dan kami malah mengobrol. Anehnya, teman-teman melihatnya saya mengobrol sendiri,” ujar Roy.

Kemampuan menerawang Roy semakin lengkap saat mulai mendapat penglihatan-penglihatan akan masa depan yang menurutnya lebih menakutkan daripada melihat setan.

“Kalau melihat setan, awal-awalnya saja bikin kaget, tapi lama-lama terbiasa. Saya lebih takut kalau dapat penglihatan tentang masa depan. Itu bikin saya stres,” tutur Roy Kiyoshi.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved