Pernah Dituduh Bunuh Keponakan, Wanita Berbobot Setengah Ton Ini Berubah Jadi Mengejutkan

Dia dituduh membunuh keponakannya secara tidak sengaja dengan menindih tubuh keponakan yang baru berusia 2 tahun.

Penulis: Heribertus Sulis | Editor: Heribertus Sulis
Intisari-Online
kondisi Mayra Rosales sebelum operasi 

Dia kehilangan miliaran rupiah untuk melakukan operasi dan diet ketat.

Mayra melakukan banyak konsultasi dengan ahli bedah Houston, Dr Younan Nowzaradan.

Mayra Rosales menjalani 11 kali operasi pengangkatan lemak termasuk prosedur pembuangan kulit ekstra.

Mayra sebelum operasi sedot lemak
Mayra sebelum operasi sedot lemak

"Selama ini aku hidup untuk makan. Dan setelah operasi, aku mengubahnya jadi makan untuk hidup, aku makan secukupnya saja," kata Mayra dilansir dari Dailymail.

Sepak terjang Mayra perlu dicontoh banyak orang. 

Dia berhasil mengurangi berat badannya hingga saat ini hanya berbobot 90 kg saja.

Perubahan drastis dialami Mayra.

"Aku dulu merasa akan mati, jadi saat Jamie menyuruhku mengaku telah membunuh putranya, aku mau saja. Toh aku sebentar lagi pasti mati,"

"Untungnya aku tidak mati dan mau berubah, aku bisa berjalan lagi, beraktifitas seperti orang normal lagi," lanjut Mayra.

Mayra Rosales setelah operasi sedot lemak dan diet ketat
 
Mayra Rosales setelah operasi sedot lemak dan diet ketat

Mayra juga menjadi tambah sehat karena kini dia bisa berolahraga dengan baik.

Dia tidak lagi menderita diabetes, tidak memiliki kolesterol tinggi, dan tekanan darahnya selalu normal. 

Bahkan, Mayra berhasil mendapat izin dari pengadilan sebagai orangtua asuh bagi keponakannya.

Kisah sukses Mayra Rosales ini bisa menjadi motivasi bagi siapa saja yang ingin sembuh dari obesitas.

Kalau Mayra yang beratnya hampir setengah ton saja bisa menjadi kurus, apalagi yang kurang dari itu? (Intisari-Online/Aulia Dian Permata)

Berita ini sudah tayang di Intisari-Online dengan judul "Pernah Dijuluki 'Pembunuh Berbobot Setengah Ton', Wanita Ini Jadi Langsing Berkat 11 Kali Sedot Lemak"

Sumber: Intisari Online
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved