Kurangi Minum Teh Saat Sahur, Ini Bahayanya Saat Jalani Puasa

Laporan Reporter Tribun Lampung Ana Puspita Sari

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Makan sahur merupakan bekal seseorang untuk melaksanakan puasa.

Agar pemenuhan gizi saat sahur optimal, orang yang berpuasa disarankan untuk mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang, terdiri dari karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral.

Humas Dinas Kesehatan (Diskes) Lampung, Asih Hendrastuti mengungkapkan, selain itu, ada beberapa minuman dan makanan yang mesti dikurangi saat makan sahur.

Minuman yang mesti dikurangi, antara lain kopi dan teh.

Baca: Agar Tak Alami Dehidrasi Saat Puasa Ramadan, Kurangi Makan Garam

“Karena, minuman tersebut memiliki sifat diuretik, yaitu memperbanyak produksi urine. Sehingga, cairan dalam tubuh lebih cepat keluar,” kata Asih, beberapa waktu lalu.

Sementara, Asih mengungkapkan, makanan yang mesti dikurangi adalah makanan berlemak, yang dapat memperberat proses pencernaan.

Hal itu bisa ditemui pada makanan yang mengandung santan atau proses memasaknya ditumis.

“Kurangi juga makanan yang sifatnya merangsang peningkatan asam lambung. Contohnya makanan yang asam dan pedas,” tutur Asih.

Saat sahur, Asih mengungkapkan, makanan dan minuman yang dikonsumsi sebenarnya serupa dengan berbuka puasa, yaitu makanan dan minuman yang manis.

Karena, makanan dan minuman manis mengandung karbohidrat, yang bisa segera dicerna dan diubah menjadi kalori.