Zinedine Zidane: Sosok Muslim yang Rendah Hati tapi Bisa Meledak Jika Ada yang Menghinanya
Ungkapan Domenech tersebut seolah menunjukkan bahwa Zidane adalah seorang pemimpin sejati dalam sebuah tim sepak bola.
Waktu itu Zidane dibuat marah besar ketika diprovokasi Marco Materazzi. Bek timnas Italia itu mengucapkan kata-kata hinaan yang ditujukan kepada anggota keluarga Zidane, seperti diungkapkan surat kabar Prancis, L'Equipe
Kisahnya bermula ketika Materazzi menarik baju Zidane. Lalu, Zidane mengatakan, "Jika kamu menginginkan baju saya, akan saya berikan setelah laga," dan Materazzi menjawab, "Saya lebih suka pelacur seperti saudara perempuan Anda."

Ucapan itu membuat Zidane berang. Terjadilah insiden di mana Zidane menanduk tepat di dada Materazzi hingga jatuh tersungkur.
Akibat tindakannya tersebut, Zidane diganjar kartu merah dan diusir dari lapangan.
Bahkan, insiden memalukan tersebut dikenang dalam sejarah sepakbola sebagai tindakan memalukan yang pernah dilakukan Zidane.
Baca: HOT NEWS! Zidane Tak Lagi Latih Real Madrid Musim Depan
Rupanya hal itulah yang menyulut amarahnya. Itu juka menunjukkan bahwa Zidane adalah sosok yang begitu menyayangi keluarganya.
Hingga sekarang, Zidane tak pernah menyesalinya. "Aku tak pernah bisa memaafkan ucapan Materazzi," ucap Zidane.
Begitulah prinsip seorang Zidane. Kalem dan rendah hati. Tapi, kemarahannya akan meledak seperti iblis saat wanita-wanita tercintanya dihinakan. (*)
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul: Dikenal Kalem dan Rendah Hati, Zidane Akan Semurka Iblis yang Sedang Marah Jika Hal Ini Disinggung